Yerusalem (ANTARA News) - Sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza menghantam lapangan terbuka di wilayah selatan Israel pada Senin pagi, kata tentara Israel dalam pernyataan.

"Menurut laporan tidak ada korban," kata pernyataan militer Israel itu.

Seorang juru bicara militer Israel mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa sirene serangan udara tidak dibunyikan karena roket itu terlihat menuju daerah tidak berpenghuni.

Kelompok Sunni yang mengaku berkaitan dengan ISIS menyatakan bertanggung jawab atas serangan roket dari kantung Palestina itu tapi Israel yakin Hamas yang melakukannya.

Kelompok Islam Hamas yang menguasai Gaza telah berperang tiga kali dengan Israel sejak 2008, termasuk selama konflik menghancurkan musim panas lalu yang menewaskan lebih dari 2.200 orang dan membuat lebih dari 100.000 orang kehilangan tempat tinggal.

Serangan roket pada Senin pagi itu muncul tak lama setelah gelombang serangan dua bulan yang dilakukan warga Palestina terhadap warga sipil dan pasukan keamanan Israel di wilayah Tepi Barat dan Israel.

Ketegangan itu disertai dengan kerusuhan tiap pekan di perbatasan Gaza, yang sering menimbulkan korban di antara warga Palestina, demikian seperti dilansir kantor berita AFP. (Uu.Y012)