Sydney (ANTARA News) - Optimisme di pasar saham Australia jatuh pada Rabu, setelah ketakutan terbaru serangan di Eropa dan penurunan komoditas menyebabkan pasar dibuka di posisi merah.
Indeks acuan S&P/ASX200 turun 34,3 poin atau 0,67 persen menjadi diperdagangkan di 5.083,9, sementara indeks All Ordinaries turun 31,9 poin atau 0 62 persen menjadi 5.142,4.
Sebuah ancaman yang ditujukan pada pertandingan sepak bola persahabatan Jerman-Belanda pada Selasa malam memicu kekhawatiran akan ada lebih banyak serangan, yang mengakibatkan penanda pasar AS berbalik ke wilayah negatif setelah awal yang baik dan sesi Eropa yang kuat, kata kepala analis pasar CMC Markets, Michael McCarthy.
"Ini pembalikan momentum yang membebani pasar kami saat ini."
Sementara itu, penurunan harga komoditas juga menghambat saham-saham Australia karena secara keseluruhan diperdagangkan pada tingkat terendah dalam 15 tahun.
BHP Billiton telah jatuh 2,8 persen ke terendah baru 10-tahun karena harga tembaga berada di level terendah sejak 2009, sementara Rio Tinto turun 1,91 persen dan penambang emas New Crest turun 3,63 persen.
Woodside jatuh 1,26 persen, Santos turun 1,61 persen dan Oil Search kehilangan 1,47 persen di tengah kekhawatiran kelebihan pasokan baru.
Commonwealth Bank of Australia tergelincir 0,42 persen, ANZ dibuka 0,6 persen lebih rendah, Westpac turun tipis 0,26 persen, sedangkan National Australia Bank turun 0,51 persen.
Woolworths dan Wesfarmers masing-masing melemah 1,2 persen dan 0,8 persen.
Telstra turun 0,47 persen dan Qantas melemah 1,73 persen.
Dibayangi teror Paris, saham Australia dibuka turun
18 November 2015 09:18 WIB
Bursa Saham Australia. (asx)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015
Tags: