Sumsel akan laksanakan festival kopi
16 November 2015 14:43 WIB
Risman, petani kopi Semendo, memetik buah kopi semendo yang matang di area perkebunan kopi milik warga Semendo Darat Ulu Muara Enim,Sumatera Selatan. Kopi Semendo Sumatera Selatan, memiliki keharuman yang khas dan istimewa karena ditanam di ketinggian 1400 meter DPL di dataran Bukit Barisan Sumatera Selatan. (FOTO ANTARA/Feny Selly)
Palembang (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan melaksanakan festival kopi di pelataran Benteng Kuto Besak Palembang pada akhir November 2015 guna memperkenalkan minuman khas daerah tersebut.
Festival kopi itu guna mempromosikan salah satu komoditas andalan asli daerah tersebut, kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumsel Irene Camalyn Sinaga di Palembang, Senin.
Dia mengatakan, Sumsel adalah salah satu daerah penghasil kopi yang sudah amat dikenal diantaranya kopi asli Semendo, Muaraenim.
Namun, lanjut dia, promosi baik di dalam maupun ke luar negeri dirasa belum maksimal, padahal dari segi kualitas cukup baik.
Oleh karena itu pihaknya akan melaksanakan festival kopi supaya komoditas andalan tersebut semakin dikenal.
Selain itu festival kopi juga sebagai bentuk promosi wisata guna menarik minat dan kunjungan wisatawan ke-daerah ini.
Yang jelas, kegiatan tersebut untuk membangkitkan usaha industri kecil dan menengah khususnya kemasan kopi bubuk.
Menurut dia, Sumsel memiliki kopi yang aromanya membangkitkan semangat sehingga perlu dipromosikan.
Festival kopi itu juga untuk memeriahkan peluncuran songket sebagai warisan dunia, kata dia.
Festival kopi itu guna mempromosikan salah satu komoditas andalan asli daerah tersebut, kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumsel Irene Camalyn Sinaga di Palembang, Senin.
Dia mengatakan, Sumsel adalah salah satu daerah penghasil kopi yang sudah amat dikenal diantaranya kopi asli Semendo, Muaraenim.
Namun, lanjut dia, promosi baik di dalam maupun ke luar negeri dirasa belum maksimal, padahal dari segi kualitas cukup baik.
Oleh karena itu pihaknya akan melaksanakan festival kopi supaya komoditas andalan tersebut semakin dikenal.
Selain itu festival kopi juga sebagai bentuk promosi wisata guna menarik minat dan kunjungan wisatawan ke-daerah ini.
Yang jelas, kegiatan tersebut untuk membangkitkan usaha industri kecil dan menengah khususnya kemasan kopi bubuk.
Menurut dia, Sumsel memiliki kopi yang aromanya membangkitkan semangat sehingga perlu dipromosikan.
Festival kopi itu juga untuk memeriahkan peluncuran songket sebagai warisan dunia, kata dia.
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
Tags: