Jakarta (ANTARA News) - Bursa Efek Indonesia mencatat rata-rata nilai transaksi saham harian naik 1,10 persen menjadi Rp4,81 triliun di sepanjang pekan ini (9-13 November 2015) setelah pada pekan sebelumnya hanya Rp4,75 triliun.
Kepala Divisi Komunikasi Perusahaan BEI Irnawati Amran dalam siaran pers di Jakarta Minggu mengemukakan bahwa laju indeks harga saham gabungan (IHSG) pada akhir pekan (Jumat, 13/11) juga mencatatkan penguatan sebesar 0,24 persen ke level 4.472,838 poin dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Namun, dipaparkan bahwa jika dilihat secara mingguan pergerakan IHSG memang tercatat menurun seebsar 2,05 persen dibandingkan penutupan di pekan sebelumnya (2-6 November 2015) yang berada di level 4.566,552 poin.
"Investor asing mencatatkan jual bersih di pasar saham di sepanjang periode 9-13 November 2015 senilai Rp1,50 triliun, dan secara tahunan, aliran dana investor asing di pasar saham juga masih tercatat net sell sebesar Rp19,51 triliun," katanya.
Pada pekan ini, Irnawati Amran juga memaparkan BEI mencatat satu obligasi berkelanjutan I BII Finance Tahap I Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT BII Finance Center dengan tingkat bunga tetap pada Jumat, 13 November 2015.
"Obligasi itu terdiri dari dua seri yakni seri A dengan nilai nominal Rp300 miliar dan jangka waktu tiga tahun, dan seri B dengan nilai nominal Rp200 miliar, sehingga total nilai nominal Rp500 miliar," katanya.
Ia menyampaikan bahwa di sepanjang tahun 2015, total emisi obligasi dan sukuk yang telah tercatat di BEI sebanyak 44 emisi dari 35 emiten dengan nilai Rp56,75 triliun.
Pada periode 9-13 November 2015, BEI bersama dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia, dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia mengadakan "Investor Summit & Capital Market Expo 2015". Selama lima hari penyelenggaraan, agenda tahunan itu yang juga didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dihadiri oleh 10.271 pengunjung, dengan total transaksi pengunjung sebanyak 1.183 transaksi dari 25 "booth".
Rinciannya, 386 transaksi pembukaan rekening efek di 16 perusahaan sekuritas, 47 transaksi pembukaan akun reksa dana di tujuh perusahaan manajer investasi, 250 transaksi di booth perbankan, dan 500 transaksi logam mulia atau setara dengan lebih kurang dua kg logam mulia di booth milik PT Aneka Tambang (Persero).
Dalam rangkaian "Investor Summit & Capital Market Expo 2015", juga dilakukan seremonial peluncuran program kampanye berskala nasional "Yuk Nabung Saham".
Rata-rata nilai transaksi di BEI naik 1,10 persen
15 November 2015 19:24 WIB
Pialang mengamati pergerakan angka Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
Tags: