Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum DPP PPP Djan Faridz menawarkan Romahurmuziy jabatan apa pun, termasuk menjadi ketua umum, pada kepengurusan partai ini demi mewujudkan persatuan partai setelah putusan Mahkamah Agung baru-baru ini.
"Dia maunya apa saja, saya kasih. Apa saja dia mau, saya kasih, terserah," kata Djan Faridz usai melantik pengurus Angkatan Muda Kabah periode 2015-2020 di Kantor DPP PPP, Jakarta, Jumat.
Dalam dualisme kepengurusan PPP, Djan Faridz adalah Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta, sedangkan Romahurmuziy merupakan Ketua Umum PPP hasil Muktamar Surabaya.
Kini Mahkamah Agung telah mengeluarkan putusan yang menyatakan kepengurusan PPP yang sah adalah kubu Djan Faridz.
Djan berseloroh bahwa posisi Ketua Umum PPP pun akan diberikannya kepada Romahurmuziy jika yang bersangkutan mau kembali bersatu.
"Pokoknya apa saja kita kasih, kan ada pengurus, tinggal bilang Romy (Romahurmuziy) mau jadi ketua umum, dikasih tidak, kan gampang," seloroh Djan.
Dia menekankan dalam waktu dekat akan segera bertandang ke kantor Romahurmuziy untuk mengundang seluruh kubu Romahurmuziy bergabung membangun PPP bersama-sama.
Djan berharap keluarnya putusan MA membuat perselisihan PPP berakhir.
Djan Faridz tawari Romy jabatan apa pun
13 November 2015 16:59 WIB
Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta Djan Faridz (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015
Tags: