Toboali (ANTARA News) - Dua penambang di Desa Rias, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tewas tertimbun setelah tanah permukaan tambang longsor.

"Kejadian tewasnya penambang timah inkonvensional pada Selasa (10/11) pukul 15.00 WIB," kata Kabag Ops Polres Bangka Selatan Kompol Yudha Wirajati seizin Kapolres Bangka Selatan AKBP Satria Riskiano di Toboali, Selasa.

Ia menjelaskan dua orang pekerja tambang yang tewas itu, yaitu Romawi (54) dan Asmadi (50) yang merupakan warga Desa Rias.

"Kecelakaan kerja tambang ini terjadi pada 14.00 WIB dan kedua korban berhasil ditemukan warga sekitar pada pukul 15.00 WIB," katanya.

Menurut dia kecelakaan kerja di tambang inkonvensional sangat rawan, karena kondisi tanah permukaan tambang yang tidak stabil dan penambang tidak dimiliki alat keselamatan kerja.

"Kita berharap penambang timah inkonvensional ini tidak lagi beroperasi, meskipun ingin bekerja penambang harus memiliki alat keselamatan yang memadai," harapnya.

Sementara itu Anto tetangga korban mengatakan kedua korban akan dikebumikan Rabu pagi (11/11) karena selain sudah malam juga menunggu keluarga yang berada jauh dari Desa Rias.

"Saat ini keluarga korban masih menunggu sanak famili yang berdomisili di luar daerah," katanya.