Jakarta (ANTARA News) - Petugas Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) menggaruk 16 tersangka penipuan terhadap sejumlah pejabat pemerintah pada berbagai negara.
"Penipuan melalui sms dan telepon dengan korban beberapa pejabat," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti di Jakarta, Selasa.
Krishna mengatakan awalnya petugas meringkus tiga tersangka di Bandung Jawa Barat, kemudian berkembang terhadap 11 tersangka di kawasan Cipanas Bogor Jawa Barat.
"Lanjut ditangkap kembali tadi (Selasa) dua orang di Cilincing Jakarta Utara dan Bekasi," ujar Krishna.
Krishna mengungkapkan beberapa pejabat pemerintah yang kena sindikat penipuan itu antara lain Lembaga Sandi Negara (Lamsaneg), Kementerian Perindustrian, PT Jasa Marga, Dinas Perhubungan dan PT Angkasa Pura.
Selanjutnya, Kapolres Aceh Tamiang, Kapolres Konaweh, pejabat setingkat bupati, Dinas Kehutanan dan anggota DPRD Kota Palu Sulawesi Tengah.
Krishna menyebutkan para pelaku menjalankan modus mengaku sebagai pejabat dengan target calon korban merupakan pejabat pemerintah.
Pelaku juga menyasar korban sebagai pemenang lelang yang dicari melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) maupun pada salah satu dinas kabupaten atau provinsi.
Krishna menuturkan sindikat penjahat itu menghubungi 108 guna menanyakan profil dinas tersebut dan menghubungi para pemenang lelang untuk meminta biaya operasional lelang yang mengatasnamakan pejabat dinas itu.
Polda Metro garuk 16 penipu pejabat pemerintah
10 November 2015 13:01 WIB
Kombes Pol Krishna Murti (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
Tags: