Jakarta (ANTARA News) - Tiga kapal perang TNI Angkatan Laut masih berada di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, untuk membantu evakuasi warga korban kabut asap, khususnya balita dan anak-anak.

"Masih standby di Banjarmasin, perintahnya belum dicabut, masa TNI AL pergi?," kata Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat.

Ia mengatakan, KRI Teluk Jakarta, KRI dr Suharso, dan KRI Banda Aceh akan tetap di Banjarmasin sampai tidak diperlukan lagi di sana.

"Kehadiran kita di sana juga sekalian standby patroli, jadi itu tugas-tugas yang diberikan pemerintah untuk membantu penanggulangan asap dan masalah kesehatan masyarakat setempat. Mereka juga tetap melaksanakan tugas-tugas TNI, baik itu melaksanakan tugas-tugas selain perang, tapi juga tugas-tugas lain patroli," kata Ade.

Satgas penanganan kebakaran hutan/lahan dan kabut asap melibatkan ribuan prajurit TNI, bahkan kapal perang TNI AL dikerahkan untuk mengevakuasi korban kabut asap.

"Kita tetap masih terus stand by sampai diperintahkan untuk kembali," ujar Ade.