Ankara (ANTARA News) - Partai berkuasa di Turki pimpinan Presiden Turki Tayyip Erdogan, AKP, kemungkinan berada di jalur memenangi kembali mayoritas parlemen dan bisa membentuk pemerintahan sendiri tanpa koalisi.

Sinyal itu terlihat setelah hasil sementara penghitungan suara Pemilu yang disiarkan televisi nasional TRT.

Dengan hampir setengah suara terhitung, AKP sudah mendapat 53,2 persen suara. Oposisi utama CHP menguntit di belakangnya dengan 20,7 persen, sedangkan partai nasionalis MHP dan partai pro-Kurdi HDP masing-masing 11,0 persen, sedikit di atas batas threshold 10 persen yang dibutuhkan untuk masuk parlemen.

Hasil suara sementara ini masih bisa berubah banyak karena penghitungan suara belum selesai di kota-kota terbesar Turki.

Sementara itu seorang pejabat senior Partai HDP menyatakan kekecewaannya pada Pemilu kali ini namun mereka optimistis melewati batas threshold 10 persen, demikian Reuters.