Jakarta (ANTARA News) - Dua kubu pengurus Partai Golkar -- Munas Bali dan Munas Jakarta-- akan bersama-sama menggunakan kantor DPP Partai Golkar di Slipi Jakarta, mulai Senin esok, dan akan segera bersatu setelah Silaturahmi Nasional.

"Pada malam hari ini diselenggarakan Silaturrahmi Nasional (Silatnas) Partai Golkar. Setelah Silatnas ini maka Partai Golkar akan bersatu dan secara bersama-sama akan menggunakan kantor DPP Partai Golkar di Slipi Jakarta," kata Nurdin Halid dari Panitia Silatnas Partai Golkar di Jakarta, Minggu malam.

Hadir pada pertemuan Silatnas itu antara lain sesepuh Partai Golkar mantan Menteri Kehakiman Oetojo Oesman, mantan menteri Koperasi Soebijakto Tjakrawedaya, mantan Menteri Keuangan JB Soemarlin, putri mantan Presiden Soeharto Siti Hardiyanto Rukmana, Wakil Presideh Jusuf Kalla, mantan menteri Tenaga Kerja Fahmi Idris, Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan, dan Ketua DPR RI Setya Novanto.

Menurut Nurdin, acara ini tidak mendadak tapi melalui proses panjang yang diprakarsai Wakil Pesiden Jusuf Kalla.

"Pak JK yang melakukan mediasi untuk menyatukan Partai Golkar dan atas kesediaan Pak Aburizal dan Pak Agung Laksono untuk menandatangani komitmen islah," kata Nurdin.

Nurdin mengapresiasi pencapaian Partai Golkar yang bisa mengikuti Pilkada di 246 daerah.

Islah ini, kata dia, membuat Partai Golkar akan secara bersama-sama menghadapi Pilkada serentak demi hasil terbaik.

"Kami harapkan Partai Golkar dapat memenangkan 45 sampai 55 persen di Pilkada," katanya.