Tapaktuan, Aceh (ANTARA News) - Banjir melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Selatan menyusul hujan lebat yang terjadi di daerah itu sepanjang Selasa dini hari.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan Erwiandi di Tapaktuan, mengatakan, banjir menggenangi rumah warga dengan ketinggian mencapai sepinggang orang dewasa.

"Diperkirakan lebih dari seribu rumah yang tergenang air di beberapa kecamatan di Aceh Selatan. Banjir terjadi akibat hujan lebat pada dini hari tadi," kata Erwiandi.

Ada pun daerah banjir di antaranya ratusan rumah di Kecamatan Tapaktuan, Kecamatan Samadua, Kecamatan Sawang, Kecamatan Trumon Tengah, dan Kecamatan Trumon Timur.

Saat ini, menurut Erwiandi, tim penanggulangan bencana membantu warga menanggulangi dampak risiko bencana. Di samping itu, tim juga masih mendata warga terkena dampak bencana.

"Tim sudah diturunkan ke lapangan. Termasuk mengerahkan kendaraan dapur lapangan. Sedangkan penanganan masa panik dibantu dinas terkait," kata Erwiandi.

Erwiandi menyebutkan, untuk Kecamatan Tapaktuan, Samadua, dan Sawang, banjir sudah menyusut karena genangan air hanya beberapa jam menggenangi rumah warga.

"Banjir di beberapa kecamatan itu terjadi akibat sempitnya saluran pembuangan. Kondisi ini diperparah perilaku masyarakat membuang sampah di saluran," kata dia.

Sedangkan di Kecamatan Trumon Timur, kata dia, banjir sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir, akibat meluapnya Sungai Singkil.

"Di daerah itu memang sering terjadi genangan air. Jika air meluap di hulu di wilayah Aceh Tenggara, maka sehari kemudian banjir melanda sejumlah tempat di Kecamatan Trumon Timur," kata Erwiandi.