Jakarta (ANTARA News) - Petugas Polda Metro Jaya akan menindak tegas kelompok massa yang melakukan "sweeping" terhadap kendaraan tertentu menjelang final sepak bola Piala Presiden antara Persib melawan Sriwijaya FC.

"Hanya polisi yang diperbolehkan sweeping kendaraan, memeriksa kartu identitas," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti di Jakarta, Minggu.

Selain aparat kepolisian, Krishna menegaskan kelompok massa tidak diperbolehkan memeriksa kendaraan yang melintasi wilayah Jakarta karena termasuk kategori pelanggaran.

Krishna menyatakan polisi akan menangkap kelompok massa yang mencegat dan memeriksa kendaraan yang melintas.

Sebelumnya, sejumlah kelompok massa bertindak anarkis merusak kendaraan asal Bandung Jawa Barat saat melintas wilayah Jakarta menjelang laga final Piala Presiden antara Persib kontra Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan pada Minggu (18/10).

Bahkan massa merusak mobil dinas Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Umar Faroq di pintu keluar Tol Jatiwaringin, Makasar, Jakarta Timur, Minggu dini hari.

Saat ini, petugas Polda Metro Jaya memburu pelaku yang diduga menggerakkan massa untuk merusak kendaraan pada beberapa lokasi itu.