Pelaihari (ANTARA News) - Akibat beberapa hutan di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, terbakar, hewan-hewan langka seperti beruang, landak dan trenggiling pun terpaksa memasuki permukiman warga.
"Ketiga hewan langka beruang, landak dan trenggiling saya temukan di belakang rumah saat malam hari," kata Nor Kholik, warga RT 23 Desa Tanjung, Kecamatan Bajuin, Tanah Laut, Jumat.
Menurut dia, kehadiran tiga ekor hewan langka ini mengejutkan warga desa karena tahun-tahun sebelumnya tidak pernah terjadi seperti ini. Namun yang paling ditakutkan warga desa adalah beruang madu.
Satwa-satwa liar menjamah pemukiman manusia dalam dua minggu terakhir ini karena hutan sekitar kawasan permukinan warga dilalap api.
Nor Kholik berharap, instansi yang berwenang segera menyelamatkan hewan-hewan ini.
Kepala Dinas Kehutanan Tanah Laut Ahmad Hairin mengaku telah mendapatkan laporan dari warga Desa Tanjung, Kecamatan Bajuin terkait tiga hewan langka ini.
Selanjutnya dia akan meneruskannya ke Badan Koservasi Sumber Daya Alam untuk ditindaklanjuti.
Dia sendiri mengakui kebakaran lahan di Tanah Laut tahun ini lebih parah jika dibandingkan 2014 lalu.
Kebakaran hutan menyusahkan hidup satwa langka
16 Oktober 2015 19:35 WIB
Beruang madu (Helarctos malayanus) (FOTO ANTARA/Ampelsa)
Pewarta: Sukarli
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015
Tags: