Defisit anggaran AS turun ke terendah delapan tahun
16 Oktober 2015 06:27 WIB
Menteri Keuangan Amerika Serikat Jack Lew (kiri) berbicara dengan Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde saat pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20 di Istanbul, Turki, Selasa (10/2). (REUTERS/Osman Orsal )
Washington (ANTARA News) - Defisit anggaran pemerintah AS jatuh ke tingkat terendah delapan tahun pada tahun fiskal 2015, menjadi 439 miliar dolar AS, kementerian keuangan mengumumkan Kamis.
Pengurangan defisit keuangan -- yang mencapai 1,4 triliun pada 2009 -- membawa defisit turun menjadi 2,5 persen dari produk domestik bruto, tingkat terendah sejak 2007.
Pencapaian ini menandai upaya panjang oleh pemerintahan Presiden
Barack Obama untuk mengurangi kembali defisit anggaran setelah melonjak ketika ekonomi terjun ke krisis keuangan pada 2008.
Kombinasi penurunan pendapatan dan kenaikan belanja pemerintah untuk menopang perekonomian serta menyelamatkan industri keuangan dan otomotif telah mengirimkan defisit meroket.
Angka untuk 2015, tahun fiskal yang berakhir 30 September, turun 44 juta dolar AS dari 2014, meskipun ada kenaikan lima persen dalam pengeluaran menjadi 3,7 triliun dolar AS.
Itu dibantu oleh kenaikan 11,0 persen pada penerimaan pajak penghasilan individu, dan kenaikan 7,2 persen dalam pendapatan pajak perusahaan.
"Agenda Presiden Obama terus menempatkan keuangan federal pada pijakan yang berkelanjutan sementara meletakkan dasar bagi pertumbuhan ekonomi tahan lama dan kemakmuran bersama yang lebih luas," kata Menteri Keuangan Jacob Lew dalam sebuah pernyataan.
"Di bawah kepemimpinan presiden, defisit telah dipangkas sekitar tiga perempat sebagai bagian dari ekonomi sejak 2009 -- pengurangan defisit tercepat berkelanjutan sejak setelah Perang Dunia II."
Defisit 2015 bisa terbukti menjadi yang terkecil untuk beberapa waktu. Defisit untuk tahun fiskal 2016 yang baru saja dimulai diproyeksikan naik menjadi 455 miliar dolar AS, dan akan terus meningkat selama beberapa tahun setidaknya karena ekonomi dan anggaran meningkat.
Anggaran 2016 "mendukung visi ambisius presiden untuk mendukung
pertumbuhan dan peluang, serta itu terjadi ketika memenuhi tes penting dari stabilitas fiskal: mempertahankan defisit di bawah tiga persen dari PDB dan menstabilkan utang sebagai bagian dari ekonomi," kata kementerian keuangan.
(A026)
Pengurangan defisit keuangan -- yang mencapai 1,4 triliun pada 2009 -- membawa defisit turun menjadi 2,5 persen dari produk domestik bruto, tingkat terendah sejak 2007.
Pencapaian ini menandai upaya panjang oleh pemerintahan Presiden
Barack Obama untuk mengurangi kembali defisit anggaran setelah melonjak ketika ekonomi terjun ke krisis keuangan pada 2008.
Kombinasi penurunan pendapatan dan kenaikan belanja pemerintah untuk menopang perekonomian serta menyelamatkan industri keuangan dan otomotif telah mengirimkan defisit meroket.
Angka untuk 2015, tahun fiskal yang berakhir 30 September, turun 44 juta dolar AS dari 2014, meskipun ada kenaikan lima persen dalam pengeluaran menjadi 3,7 triliun dolar AS.
Itu dibantu oleh kenaikan 11,0 persen pada penerimaan pajak penghasilan individu, dan kenaikan 7,2 persen dalam pendapatan pajak perusahaan.
"Agenda Presiden Obama terus menempatkan keuangan federal pada pijakan yang berkelanjutan sementara meletakkan dasar bagi pertumbuhan ekonomi tahan lama dan kemakmuran bersama yang lebih luas," kata Menteri Keuangan Jacob Lew dalam sebuah pernyataan.
"Di bawah kepemimpinan presiden, defisit telah dipangkas sekitar tiga perempat sebagai bagian dari ekonomi sejak 2009 -- pengurangan defisit tercepat berkelanjutan sejak setelah Perang Dunia II."
Defisit 2015 bisa terbukti menjadi yang terkecil untuk beberapa waktu. Defisit untuk tahun fiskal 2016 yang baru saja dimulai diproyeksikan naik menjadi 455 miliar dolar AS, dan akan terus meningkat selama beberapa tahun setidaknya karena ekonomi dan anggaran meningkat.
Anggaran 2016 "mendukung visi ambisius presiden untuk mendukung
pertumbuhan dan peluang, serta itu terjadi ketika memenuhi tes penting dari stabilitas fiskal: mempertahankan defisit di bawah tiga persen dari PDB dan menstabilkan utang sebagai bagian dari ekonomi," kata kementerian keuangan.
(A026)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015
Tags: