Kapolda-Pangdam tiba dilokasi penemuan Aviastar
6 Oktober 2015 10:35 WIB
Tim Basarnas bersama TNI bersiap melakukan pencarian udara mengunakan pesawat Aviastar PK-BRS di Bandara Lagaligo Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Senin (5/10). Pesawat Aviastar DHC6/PK-BRM yang hilang kontak pada hari Jumat (2/10) akhirnya ditemukan di Ulu Salu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. (ANTARA FOTO/Sahrul Manda Tikupadang)
Makassar (ANTARA News) - Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Pudji Hartanto Iskandar dan Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Bachtiar tiba di lokasi penemuan pesawat Aviastar di Ulu Salu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Selasa.
Rombongan mengunakan helikopter jenis Dauphin AS 365 N3 no Reg P-3103 dengan pilot Kompol Fahrizal mendarat di Lapangan SMP Rante Lajang, Dusun Paragusi, Kabupaten Luwu.
Lokasi pendaratan berjarak sekitar empat kilometer dari titik jatuhnya pesawat Aviastar di Gunung Pajaja, selanjutnya ditempuh dengan berjalan kaki sekitar satu jam.
"Pak Kapolda sudah berangkat tadi pagi pukul 07.00 WITA bersama wartawan. Saat ini sudah tiba di lokasi untuk melihat langsung kondisi terkini," kata Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Frans Barung Mangera.
Sementara tim evakuasi juga diberangkatkan sekitar pukul 07.43 WITA di apron bandara lama yakni helikopter milik TNI AD jenis Bell 412 dengan pilot Mayor Kapten Anggoro membawa sebanyak 10 orang dari tim khusus gabungan TNI.
Pesawat Aviastar hilang sejak Jumat (2/10/2015), pada hari keempat pencarian akhirnya ditemukan di Pegunungan Pajaja, Dusun Paragusi, Desa Ulusalu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulsel pada Senin.
Hingga tadi malam rombongan tim Penyelamat SAR dan tim medis telah menuju lokasi menggunakan jalur darat untuk melakukan evakuasi hari ini.
Pesawat Aviastar jenis PKBRM/DHC6 milik Aviastar dengan nomor penerbangan MV 7503 dinakhodai tiga kru pesawat yakni Capt Iri Afriadi dengan Co Pilot Yudhistira serta teknisi bernama Sukris.
Sementara tujuh penumpang lainnya yakni Nurul Fatimah, Lisa Falentin, Riza Arman, Sakhi Arqam, M. Natsir, Afif (bayi 1 tahun), Raya Adawiah (balita 3 tahun). Polisi memastikan para korban telah meninggal dunia.
Rombongan mengunakan helikopter jenis Dauphin AS 365 N3 no Reg P-3103 dengan pilot Kompol Fahrizal mendarat di Lapangan SMP Rante Lajang, Dusun Paragusi, Kabupaten Luwu.
Lokasi pendaratan berjarak sekitar empat kilometer dari titik jatuhnya pesawat Aviastar di Gunung Pajaja, selanjutnya ditempuh dengan berjalan kaki sekitar satu jam.
"Pak Kapolda sudah berangkat tadi pagi pukul 07.00 WITA bersama wartawan. Saat ini sudah tiba di lokasi untuk melihat langsung kondisi terkini," kata Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Frans Barung Mangera.
Sementara tim evakuasi juga diberangkatkan sekitar pukul 07.43 WITA di apron bandara lama yakni helikopter milik TNI AD jenis Bell 412 dengan pilot Mayor Kapten Anggoro membawa sebanyak 10 orang dari tim khusus gabungan TNI.
Pesawat Aviastar hilang sejak Jumat (2/10/2015), pada hari keempat pencarian akhirnya ditemukan di Pegunungan Pajaja, Dusun Paragusi, Desa Ulusalu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulsel pada Senin.
Hingga tadi malam rombongan tim Penyelamat SAR dan tim medis telah menuju lokasi menggunakan jalur darat untuk melakukan evakuasi hari ini.
Pesawat Aviastar jenis PKBRM/DHC6 milik Aviastar dengan nomor penerbangan MV 7503 dinakhodai tiga kru pesawat yakni Capt Iri Afriadi dengan Co Pilot Yudhistira serta teknisi bernama Sukris.
Sementara tujuh penumpang lainnya yakni Nurul Fatimah, Lisa Falentin, Riza Arman, Sakhi Arqam, M. Natsir, Afif (bayi 1 tahun), Raya Adawiah (balita 3 tahun). Polisi memastikan para korban telah meninggal dunia.
Pewarta: Darwin Fatir
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
Tags: