Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 34 korban kecelakaan tabrakan dua KRL Commuter Line di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, pada pukul 15.15 WIB, Rabu, telah dilarikan ke sejumlah rumah sakit terdekat.

"Korban telah dilarikan ke sejumlah rumah sakit, yakni RS Cipto Mangunkusumo, RS Husada dan RSPAD Gatot Soebroto," kata Humas PT Kereta Api Indonesia, Agus Komarudin, di Jakarta, Rabu.

Komarudin mengatakan hingga saat ini tidak ada korban meninggal dunia, melainkan korban luka-luka.

Dia mengatakan penyebab kecelakaan masih didalami dan masyarakat diimbau menggunakan moda transportasi yang lain terlebih dahulu untuk saat ini.

"Kami masih selidiki penyebab kecelakaan. Saat ini kami fokus dahulu ke penanganan korban," katanya.

Dia juga menyampaikan permohonan maaf atas nama PT KAI dan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) terkait kejadian tersebut.

Kereta yang tabrakan, yakni kereta menuju Bogor (ke selatan) dan Jakarta Kota (ke utara).

Berdasarkan kronologi menurut Humas KCJ, Eva Chairunnisa, kereta nomor 1154 tiba di Stasiun Juanda pukul 15.30 WIB, sementara kereta jurusan Jakarta- Bogor sedang berhenti di Stasiun Juanda.

"Tiba-tiba di belakangnya ada kereta yang melaju dan menabrak bagian belakang," katanya.

Sehingga, lanjut dia, terjadi kerusakan di dua gerbong belakang.

"Sebetulnya, jarak lima hingga enam menit normal, tapi ini empat menit jadi ketika kereta 1154 yang sedang menurunkan penumpang, menabrak," katanya.