"Peristiwa jatuhnya crane yang menimpa sekitar 107 orang kami sebut para syuhada, semoga yang meninggal diterima Allah," kata dia, kepada pers, di Kedutaan Besar Saudi Arabia untuk Indonesia, di Jalan HR Rasuna Said, Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada Jumat.
Dia menyampaikan, pemerintah Kerajaan Arab Saudi akan memberikan bantuan kepada korban meninggal dan cacat seumur hidup dalam musibah crane roboh di Masjidil Haram itu, sebesar satu juta riyal atau sekitar Rp3,8 miliar.
Selain itu, pemerintah Arab Saudi juga akan memberikan bantuan sebesar 500.000 riyal atau sekitar Rp1,9 miliar kepada setiap korban yang terluka.
Akibat musibah crane roboh di Masjidil Haram pada Jumat (11/9), sebanyak 11 jemaah Indonesia meninggal dunia dan 42 jemaah luka berat dan ringan. Pemerintah Saudi Arabia disebutkan telah meminta perusahaan Bin Laden dan konsultan disain perluasan Masjidil Haram turut bertanggung jawab atas insiden.
Perusahaan Bin Laden sebagai kontraktor hingga saat ini masuk dalam daftar hitam dalam semua proyek di Saudi Arabia dan para para pejabat Bin Laden dicekal dilarang bepergian ke luar negeri.