Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla melayat ke rumah keluarga mantan Menteri Keuangan Prof Ali Wardhana di Jalan Patra Kuningan XV No.6 Jakarta Selatan, Selasa pagi.

Wakil Presiden, yang mengenakan kemeja batik cokelat lengan panjang, tiba di rumah duka pukul 09.00 WIB.

Tim Ahli Bidang Ekonomi Wakil Presiden Sofjan Wanandi mendampingi dia masuk ke rumah duka dan ikut melaksanakan shalat jenazah untuk mendiang Ali Wardhana.

Sofjan mengatakan Ali Wardhana merupakan arsitek ekonomi Indonesia pada awal era Orde Baru.

"Dia itu salah satu Menkeu paling muda, gampang sekali bergaul. Biasanya juga merokok setelah makan siang, satu sampai dua cerutu dalam satu hari," katanya serta menambahkan Ali Wardhana merupakan penggemar berat cerutu impor merek Davidoff dan Partagas.

Ali Wardhana meninggal dunia pada usia 87 tahun di Jakarta, Senin, pukul 15.30 WIB, setelah dikabarkan menderita sakit.

Jenazah Ali Wardhana rencananya dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan, hari ini.

Ali Wardhana lahir di Solo, Jawa Tengah, pada 6 Mei 1928. Dia menjabat sebagai Menteri Keuangan periode 1968-1983 serta sebagai Menteri Koordinator Ekonomi, Industri dan Pengawasan Pembangunan periode 1983-1988.

Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan University of California Berkeley, Amerika Serikat, itu selama menjabat sebagai menteri keuangan berhasil menurunkan inflasi dari 650 persen menjadi 10 persen dalam tiga tahun sejak menjabat tahun 1968 dan merupakan salah satu anggota penasihat perekonomian pada masa Orde Baru.

Dia antara lain pernah memperoleh penghargaan Bintang Mahaputera Adiprana Kelas II dari Pemerintah RI, Satyalencana Dwidja Sistha dari Menteri Pertahanan Kemananan RI, Grootkruis Leopold II dari Raja Belgia dan Ali Grootkuis in dew Oranye Nassau dari Ratu Yuliana, Belanda.