Jakarta (ANTARA News) - Miss Alabama Meg McGuffin hanya menjadi runner-up keempat Miss America 2016 yang diumumkan 13 September malam lalu. Yang pasti Meg menjadi juara bagi mereka yang muak kepada Donald Trump.
Mengapa demikian? Karena Meg menyebut Trump hanyalah "penghibur" dan semestinya Partai Republik khawatir terhadap kemungkinan dia menjadi Presiden Amerika Serikat.
Meg, Miss Alabama 2015, punya sedikit kata untuk menggambarkan Donald Trump saat dia bersaing menjadi Miss America 2016.
Juri Miss America Taya Kyle, janda dari mendiang perwira pasukan khusus Navy SEAL Chris Kyle, menanyai Meg dengan satu pertanyaan sensitif.
"Berdasarkan jajak pendapat yang dirilis pekan ini, Donald Trump adalah kandidat utama Republik dengan memenangi 32 persen suara. Menurut Anda mengapa dia bisa memimpin dengan marjin begitu besar?," tanya Taya Kyle.
Meg menjawab, "Saya kira Donald Trump adalah seorang penghibur dan saya kira dia mengatakan apa yang ada dalam pikiran banyak orang, namun saya kira Partai Republik seharusnya mengkhawatirkan semua perhatian yang dia rebut dari para calon luar biasa bagus seperti Jeb Bush dan Chris Christie yang jelas mampu menjalankan tugas sebagai Presiden Amerika Serikat.
"Jika saya orang Republik saya akan sangat mengkhawatirkan itu. Terima kasih," tutup Meg.
Serentak media sosial menangkap momen kata-kata yang keluar dari mulut Meg itu. Twitter, khususnya, dibanjiri komentar.
"Miss Alabama jelas favorit baru saya," cuit pengguna Twitter bernama akun AbigaillShedd seperti dikutip al.com.
Ratu Kecantikan ingatkan Republik tak pilih Donald Trump
14 September 2015 19:07 WIB
Miss Alabama Meg McGuffin yang mengikuti kontes Miss America 2016 namun gagal dengan hanya menjadi runner-up keempat (Miss Alabama Pageant, Inc.)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015
Tags: