Pekanbaru (ANTARA News) - Otoritas Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau, menyatakan 19 penerbangan membatalkan diri akibat kabut asap pekat yang menyelimuti bandara ini.

"Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya dan Fire Fly telah memberitahukan pembatalan penerbangan untuk hari ini," kata Airport Duty Manager Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Hasnan kepada Antara di Pekanbaru.

Ia menjelaskan keempat maskapai ini melayani penerbangan domestik dan internasional seperti Jakarta, Medan dan Kuala Lumpur, sedangkan puluhan penerbangan lainnya berstatus "delay" tanpa kepastian kapan memberangkatkan penumpangnya.

Menurut Hasnan, hari ini seharusnya adat 68 penerbangan yang datang dan pergi dari SSK II Pekanbaru, namun cuaca buruk sejak pagi hingga pukul 12.00 WIB telah mengganggu penerbangan.

Ia menjelaskan jarak pandang di Bandara SSK II naik turun antara 300 hingga 500 meter, tetapi menjelang pukul 10.00 WIB jarak pandang jauh lebih baik menjadi sekitar 1.000 meter.

Sejak 2 September 2015 lalu bandara ini terus diganggu kabut asap di mana setiap hari puluhan penerbangan harus membatalkan terbang dan terlambat tiba atau terbang.

Para calon penumpang pun akhirnya me-"refund" tiket untuk beralih ke jalur darat demi mencapai tujuan perjalanan mereka.