Tokyo (ANTARA News) - Bursa saham Tokyo dibuka 0,74 persen lebih rendah pada Jumat, setelah selama sepekan berfluktuasi karena terpukul ketidakpastian mengenai kenaikan suku bunga AS minggu depan dan kinerja ekonomi Tiongkok.

Menurut AFP, indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, yang turun 2,51 persen pada Kamis, kembali kehilangan 136,08 poin menjadi 18.163,54 di menit-menit pertama perdagangan hari ini.

Charlie Bilello dari Pension Partners mengatakan investor percaya bahwa Federal Reserve AS tidak mungkin membuat lompatan untuk menaikkan suku bunga acuan tingkat nol pada pertemuan kebijakan Rabu dan Kamis depan.

Ekspektasi bank sentral AS akan menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam hampir satu dekade pada September telah memudar, karena kekhawatiran tentang pelambatan pertumbuhan di Tiongkok telah mengirim kegelisahan ke seluruh pasar dunia.

"Ada peningkatan harapan bahwa mereka tidak akan melakukan apa-apa," katanya.

"Pandangan saya adalah bahwa mereka tidak bergantung data, mereka bergantung pasar saham".

Pasar ekuitas AS naik pada Kamis, dipimpin oleh perusahaan teknologi.

Dolar naik menjadi 120,79 yen di awal perdagangan di Tokyo dari 120,63 yen di New York pada Kamis.

Euro sedikit lebih kuat di 136,24 yen terhadap 136,01 yen, sementara itu naik tipis menjadi 1,1279 dolar dari 1,1275 dolar.

(A026/A011)