Bruges, Belgia (ANTARA News) - Manchester United Louis van Gaal yakin campuran pemain muda dan pemain berpengalaman yang pernah diraciknya saat membawa Ajax berjaya pada final Liga Champions 1993 melawan AC Milan, akan menjadi kunci menaklukkan Club Bruges di kandangnya pada leg kedua playoff Liga Champions Kamis dini hari WIB nanti.

"Saya kira tim-tim ini (dari Belanda dan Belgia) masih harus berbicara lagi di kancah Eropa," kata Van Gaal seperti dikutip AFP. "Saya tidak optimistis, karena senjangnya besar, tetapi Anda harus mempercayainya. Untuk itulah saya percaya pada pendidikan muda."

"Ketika Anda melihat betapa banyak pemain muda yang dipunyai dan dimainkan Manchester United -- kami mulai dari (Luke) Shaw, lalu (Memphis) Depay, (Adnan) Januzaj, kemudian (Jesse) Lingard, (Paddy) McNair, mereka semua bermain pada skuat ini."

"Kadang-kadang mereka akan lebih sering bermain. Itu juga tergantung pada yang terjadi dalam periode transfer. Tetapi kami tengah memulai mencampurkannya."

"Saya kira adalah selalu penting meracik pemain muda dan pemain senior. Dan Anda bisa melakukannya di Belanda dan juga di Brugges," kata Van Gaal.

Ketika ditanyai apakah United bisa menjuarai Liga Champions dengan mangadopsi gaya meracik Ajax di masanya, Van Gaal menjawab, "Ya, saya yakin itu. Saya lebih yakin pada campuran ketimbang hanya menurunkan para pemain (umur) 27 sampai 34."