Relokasi Kampung Pulo dipastikan tanpa dipungut biaya
20 Agustus 2015 17:37 WIB
Rusun Jatinegara Barat. Seorang anak bermain di halaman Rumah Susun Jatinegara Barat, Jakarta, Jumat (14/8). Rusun disiapkan untuk relokasi warga Kampung Pulo yang digusur akibat normalisasi sungai Ciliwung. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.)
Jakarta (ANTARA News) - Kasatpol PP DKI, Kukuh Hadi S, memastikan bahwa relokasi Kampung Pulo tidak dipungut biaya.
"Sangat gratis. Kalau memang ada oknum sampaikan aja. Jangan hanya katanya-katanya, tunjuk orangnya," kata dia di Kampung Pulo, Kamis.
Bahkan, Kukuh mengatakan telah menempatkan sejumlah satpol pp di Rusun untuk membantu warga yang ingin pindah.
"Satu bulan sebelum puasa, sampai pada saat puasa, anggota saya tempatkan di rusun," kata dia.
"Untuk apa? Kalau saudara-saudara kita mau pindah, Satpol PP yang akan bantu pindah, baik mulai tenaganya, ngepaknya, sampai kendaraannya. Gratis," sambung dia.
Menurut Kukuh saat ini sebanyak 424 KK sudah mengambil undian di mana 196 diantaranya telah mengambil kunci, dan hingga tadi pagi, 78 KK telah menempati Rusun.
"Sosialisasi sudah lama, sudah kami buatkan rumah dulu sebelum pindah, yang lokasinya sangat dekat," ujar Kukuh.
"Ini bertahap, kami pikirkan supaya di musim hujan nanti tidak setiap tahun Kampung Pulo itu banjir," tambah dia.
"Sangat gratis. Kalau memang ada oknum sampaikan aja. Jangan hanya katanya-katanya, tunjuk orangnya," kata dia di Kampung Pulo, Kamis.
Bahkan, Kukuh mengatakan telah menempatkan sejumlah satpol pp di Rusun untuk membantu warga yang ingin pindah.
"Satu bulan sebelum puasa, sampai pada saat puasa, anggota saya tempatkan di rusun," kata dia.
"Untuk apa? Kalau saudara-saudara kita mau pindah, Satpol PP yang akan bantu pindah, baik mulai tenaganya, ngepaknya, sampai kendaraannya. Gratis," sambung dia.
Menurut Kukuh saat ini sebanyak 424 KK sudah mengambil undian di mana 196 diantaranya telah mengambil kunci, dan hingga tadi pagi, 78 KK telah menempati Rusun.
"Sosialisasi sudah lama, sudah kami buatkan rumah dulu sebelum pindah, yang lokasinya sangat dekat," ujar Kukuh.
"Ini bertahap, kami pikirkan supaya di musim hujan nanti tidak setiap tahun Kampung Pulo itu banjir," tambah dia.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
Tags: