Jakarta (ANTARA News) - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menilai langkah Presiden Jokowi melakukan reshuffle sudah tepat untuk mengembalikan kepercayaan pasar pada pemerintah.




“Langkah ini sudah tepat, karena sudah berjalan sepuluh bulan sampai setahun. Yang terpenting dengan adanya perombakan kabinet ini memberikan sinyal kuat dari pasar terhadap kinerja pemerintahan Jokowi - Jusuf Kalla,” kata Zulkifli Hasan di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu.




Ia berharap, para menteri yang akan menempati jabatan baru harus orang yang tepat sehingga pemerintahan menjadi lebih kuat lagi.




Politisi PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu mengatakan, reshuffle kabinet yang dilakukan oleh Presiden Jokowi sudah direncanakan jauh-jauh hari.




" Reshuffle ini bukanlah sesuatu yang tiba -tiba, tetapi sudah disuarakan lama " ujar Masinton.




Masinton menuturkan, selain ada rehuffle kabinet, ada pula beberapa menteri yang mengalami reposisi di beberapa pos.




“Tentu presiden akan menempatkan orang pada posisi yang tepat pula dan bisa mendukung kinerja dari pemerintahan Jokowi - JK, " tandas Masinton.




Ketika disinggung nama Pramono Anung, Masinton menjelaskan, setiap kader yang akan masuk dalam kabinet Jokowi, tentu akan berkoordinasi dengan partai dan tentu atas rekomendasi daripada ketua umum Megawati Soekarnoputri.




" Kader yang akan duduk dalam kabinet, tentu sudah atas rekomendasi ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, namun yang terpenting adalah bisa membantu kinerja pemerintahan yang lebih baik, " tegas Masinton.