Jakarta (ANTARA News) - Piala Presiden akan bergulir pada akhir Agustus mendatang, diikuti oleh 16 kesebelasan, dan akan diselenggarakan di empat kota yakni Malang, Bandung, Bali dan Makassar.
"Insya allah pembukaan itu akan diadakan di Bali pada tanggal 30 (Agustus 2015), dan Presiden juga akan hadir," kata Direktur Mahaka Sport Erick Thohir usai bertemu Presiden Joko Widodo di Jakarta, Jumat.
Penyelenggaraan Piala Presiden diharapkan dapat memenuhi harapan pemerintah sekaligus memberikan hiburan bagi masyarakat.
"Presiden sendiri menginginkan sesuatu yang terus bergulir di masyarakat, terutama ini kan hiburan di masyarakat yang sangat ditunggu-tunggu," katanya.
"Jumlah pertandingan ada 38 pertandingan, di mana nanti 16 klub ini akan dibagi menjadi 4 grup. Sistem pertandingan seperti biasa, saling bermain tentu juga setelah kualifikasi ke babak 8 besar ada adu penalti, lalu setelah final tentu ada perpanjangan waktu adu penalti seperti biasa," kata Erik.
Ia memaparkan, 16 klub tersebut terdiri atas 13 klub yang selama ini ada di liga utama dan 3 klub dari Divisi Utama.
Anggaran yang dibutuhkan berkisar antara Rp30 miliar hingga Rp40 miliar dan berasal dari sponsor.
Ia mengatakan, telah berkomunikasi dengan berbagai pihak baik Kemenpora, PSSI dan juga BOPI.
Erik berharap turnamen ini akan berlangsung dengan baik dan memberikan kontribusi pada sepakbola nasional.
Sementara itu Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki mengatakan pascapembekuan PSSI, Presiden Joko Widodo menghendaki agar sepakbola Indonesia terus berjalan.
"Sepak bola terus berjalan, terus bergerak, dan tidak mati dan ini adainisiatif dari klub untuk melakukan kompetisi di luar PSSI, dan di luar PT Liga. Mereka swasta, jadi mereka independen," katanya.
Ia menambahkan, "Presiden dalam masa proses itu berharap pertandingan kompetisi bola terus berjalan agar para pemain terus berlatih. Klub tidak ada yang bubar. Masyarakat ada tontonan. Jadi Presiden mendukung inisiatif dari klub ini."
Piala Presiden bergulir akhir Agustus
7 Agustus 2015 15:06 WIB
Erick Thohir (ANTARA FOTO/REPUBLIKA-Agung Fatma Putra)
Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
Tags: