Direktur Utama Citilink Indonesia, Albert Burhan, dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin, mengatakan, pesawat terbang itu sedang dibawa menuju hanggar untuk diperiksa.
"Pada pukul 08.50 pagi ini pesawatnya sudah bisa diangkat dan dipindahkan ke tempat aman. Sementara menunggu pemindahan itu selesai, Citilink menerbangkan tim teknis operasional yang akan tiba di lokasi pada pukul 11.00 WIB Senin untuk memeriksa pesawat," katanya.
Selain itu, dia menambahkan, untuk memastikan hal itu, direksi Citilink dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga akan terbang ke Padang meninjau langsung proses akhir pemindahan pesawat, sekaligus rencananya mengunjungi para penumpang yang terguncang.
Dia memastikan operasionalisasi penerbangan Citilink tetap normal walau ada beberapa penundaan karena peristiwa itu.
Penerbangan Padang-Jakarta Citilink saat ini dua kali sehari (pp), dan Batam-Padang sebanyak tiga kali sehari.
Kesulitan utama memindahkan pesawat terbang yang tergelincir itu karena roda-roda pesawat terbang itu amblas di tanah berlumpur.
Pesawat Citilink Indonesia QG 970 rute penerbangan Cengkareng-Padang itu tergelincir hingga melebihi panjang landasan saat mendarat di Bandara Internasional Minangkabau, sekitar pukul 19.27 WIB, Minggu.
Pesawat jenis Airbus A320 itu mengangkut sebanyak 178 pemakai jasa penerbangan, termasuk tiga bayi, dua penerbang dan empat awak kabin. Seluruh pemakai jasa penerbangan itu selamat dan tidak ada yang luka berat.