Berlin (ANTARA News) - Menteri Keuangan Prancis Michel Sapin menyebut Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schaeuble salah karena mengajukan penarikan sementara Yunani yang dililit utang dari zona euro.

"Saya kira Tuan Schaeuble salah dan bahkan menentang komitmen mendalamnya sendiri terhadap Eropa," kata Sapin dalam wawancara dengan harian bisnis Jerman, Handelsblatt, seperti dikutip AFP.

"Keinginan ini, yang saya bagi, memuat penguatan kembali zona euro," kata Sapin. "Membahas 'Grexit' (keluarnya Yunani dari zona euro) untuk saat ini adalah tidak realistis."

Sapin menyebut rekannya dari Jerman itu tidak berbicara secara taktis namun sebaliknya didasari oleh keinginan menghukum.

"Jika Anda membiarkan (sebuah negara) pergi sementara, maka itu mengisyaratkan bahwa semua negara yang menghadapi kesulitan akan berusaha keluar dari masalah dengan penyesuaian kembali mata uang," kata Sapin.

"Anda tak bisa mengatasi kesulitan dengan memanipulasi tingkat mata uang, melainkan dengan reformasi struktural yang memperkuat kembali daya saing dan membawa ke upaya penyeimbangan anggaran," sambung dia.

Setelah negosiasi yang panjang, Yunani dan para kreditornya menandatangani kesepakatan umum 13 Juli mengenai rencana dana talangan ketiga namun negosiasi akan tetap sulit dalam soal bagaimana mengurangi tekanan utang Yunani, demikian AFP.