Perth (ANTARA News) - Pemerintah Australia menggenjot ekspor sapi hidup dengan mengalihkan penjualan ke Tiongkok setelah Indonesia memangkas drastis kuota impornya.

Menteri Pertanian Australia, Barnaby Joyce, Senin, mengaku telah menandatangani sertifikasi kesehatan hewan agar dapat kemudian membuka kran ekspor sapi hidup ke Tiongkok.

Kesepakatan dagang ini, kata Barnaby kepada Sky News, akan mencapai nilai 2 miliar dolar setahun --satu juta ekor sapi hidup per tahun akan dikirim ke Tiongkok-- pada 10 tahun mendatang.

Sebelumnya, Perdana Menteri Tony Abbott mencoba menenangkan kalangan peternak di Australia dengan mengatakan bahwa reduksi kuota impor Indonesia hanya bersifat sementara.

Ia juga mengingatkan bahwa ada banyak negara lain yang akan menjadi pasar buat sapi-sapi Australia.

(E012)