Fadli Zon minta pemerintah bangun desa
15 Juli 2015 12:41 WIB
Ketua DPR Setya Novanto (kiri) didampingi Wakil Ketua DPR Fadli Zon (kanan) serta Anggota Komisi IV DPR Firman Subagyo (tengah) melakukan inspeksi mendadak di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Selasa (16/6/15). (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon meminta agar pembangunan pedesaan menjadi perhatian utama bagi pemerintah sehingga orang tidak berbondong-bondong datang ke Jakarta.
“Jangan sampai nanti ada urbanisasi yang memperbanyak masalah di Jakarta. Kita harus bangun di daerah-daerah pedesaan,” kata Fadli Zon saat melepas 8.500 pemudik bersama Ketua DPR RI, Setya Novanto di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu.
Menurutnya, Indonesia memiliki banyak sentra-sentra ekonomi yang bisa dikembangkan negara.
“Memang harus diikuti juga dengan perbaikan. Kita punya sentra-sentra yang banyak di daerah, di pedesaan, di kota. Saya rasa orang tidak akan datang ke Jakarta jika dibangun sentra ekonomi di pedesaan. Juga dibangun kota-kota satelit baru yang kuat, yang bisa menjadi tempat penghidupan, yang berimbang lah dengan Jakarta,” katanya.
Ia mengakui, tradisi mudik yang dilakukan merupakan tradisi yang baik dan perlu dilestarikan. “Saya kira tradisi mudik ini tradisi yang bagus. Dan ini berarti orang harus ingat dengan kampungnya. Tapi di sisi lain juga ini menghidupkan juga daerah yang dikunjungi. Saya kira ini tradisi yang sangat bagus,” kata politisi Partai Gerindra itu.
“Jangan sampai nanti ada urbanisasi yang memperbanyak masalah di Jakarta. Kita harus bangun di daerah-daerah pedesaan,” kata Fadli Zon saat melepas 8.500 pemudik bersama Ketua DPR RI, Setya Novanto di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu.
Menurutnya, Indonesia memiliki banyak sentra-sentra ekonomi yang bisa dikembangkan negara.
“Memang harus diikuti juga dengan perbaikan. Kita punya sentra-sentra yang banyak di daerah, di pedesaan, di kota. Saya rasa orang tidak akan datang ke Jakarta jika dibangun sentra ekonomi di pedesaan. Juga dibangun kota-kota satelit baru yang kuat, yang bisa menjadi tempat penghidupan, yang berimbang lah dengan Jakarta,” katanya.
Ia mengakui, tradisi mudik yang dilakukan merupakan tradisi yang baik dan perlu dilestarikan. “Saya kira tradisi mudik ini tradisi yang bagus. Dan ini berarti orang harus ingat dengan kampungnya. Tapi di sisi lain juga ini menghidupkan juga daerah yang dikunjungi. Saya kira ini tradisi yang sangat bagus,” kata politisi Partai Gerindra itu.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
Tags: