Ribuan pemudik padati stasiun Gambir dan Senen
14 Juli 2015 21:38 WIB
ilustrasi Rail Transit Suite Gambir Pekerja membersihkan jendela "Rail Transit Suite Gambir" di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (2/7). PT. KAI menyediakan fasilitas "transit room" tersebut bagi para penumpang kereta api yang membutuhkan dengan kisaran harga Rp290 ribu hingga Rp550 ribu. (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean) ()
Jakarta (ANTARA News) - Ribuan pemudik masih memadati stasiun kereta api Gambir dan Senen empat hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah.
"Lima hari hingga sehari menjelang Lebaran merupakan kategori favorit mudik karena banyak yang memilih pulang kampung," ujar Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi I, Bambang S Prayitno, di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan hingga siang, jumlah penumpang yang diberangkatkan dari Stasiun Gambir mencapai 5.270 pemudik.
Setiap harinya, jumlah kereta yang berangkat dari Gambir mencapai 14 dan satu kereta cadangan.
Sementara di Stasiun Senen, jumlah penumpang yang diberangkatkan hingga siang hari mencapai 12.473 pemudik.
Jumlah kereta yang diberangkatkan melalui Stasiun Senen setiap harinya mencapai 26 kereta api reguler dan enam kereta tambahan.
"Sebagian besar tujuan kereta ke daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur," tambah dia.
Total penumpang yang diangkut dari Senen dan Gambir mencapai 334.015 pemudik.
Disinggung mengenai pengamanan, Bambang mengakui pihaknya mengerahkan sebanyak 1.588 personil yang terdiri dari TNI, Polri, Polsuska, dan petugas keamanan KAI.
"Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada laporan gangguan keamanan."
Selain banyaknya personil keamanan, sambung Bambang, pembatasan angkutan yang dibatasi oleh pihak KAI juga mempengaruhi tingkat keamanan dan kenyamanan.
"Makanya lebih aman dan nyaman, tidak seperti dulu yang ramai dan banyak copet," tukas dia.
"Lima hari hingga sehari menjelang Lebaran merupakan kategori favorit mudik karena banyak yang memilih pulang kampung," ujar Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi I, Bambang S Prayitno, di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan hingga siang, jumlah penumpang yang diberangkatkan dari Stasiun Gambir mencapai 5.270 pemudik.
Setiap harinya, jumlah kereta yang berangkat dari Gambir mencapai 14 dan satu kereta cadangan.
Sementara di Stasiun Senen, jumlah penumpang yang diberangkatkan hingga siang hari mencapai 12.473 pemudik.
Jumlah kereta yang diberangkatkan melalui Stasiun Senen setiap harinya mencapai 26 kereta api reguler dan enam kereta tambahan.
"Sebagian besar tujuan kereta ke daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur," tambah dia.
Total penumpang yang diangkut dari Senen dan Gambir mencapai 334.015 pemudik.
Disinggung mengenai pengamanan, Bambang mengakui pihaknya mengerahkan sebanyak 1.588 personil yang terdiri dari TNI, Polri, Polsuska, dan petugas keamanan KAI.
"Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada laporan gangguan keamanan."
Selain banyaknya personil keamanan, sambung Bambang, pembatasan angkutan yang dibatasi oleh pihak KAI juga mempengaruhi tingkat keamanan dan kenyamanan.
"Makanya lebih aman dan nyaman, tidak seperti dulu yang ramai dan banyak copet," tukas dia.
Pewarta: Indriani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
Tags: