Serang (ANTARA News) - Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhi Purdijanto mengajak masyarakat Provinsi Banten khususnya para ulama untuk membantu menjaga situasi keamanan bangsa dan negara dari berbagai ancaman.
"Masalah radikalisme saat ini masih terjadi dengan menggunakan media sosial seperti facebook dan lainnya. Bahkan baru saja saya mendapat laporan ada dua pilot yang diduga terlibat ISIS. Ini membutuhkan peran ulama untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai permasalahan ini," kata Menkopolhukam dalam silaturahim dengan para ulama di Provinsi Banten, di Serang, Kamis.
Selain masalah radikalisme, kata Menteri, persoalan lain adalah Indonesia menjadi salah satu pasar narkoba atau menjadi negara tujuan dari peredaran narkoba.
"Ini sangat memprihatinkan, sehingga membutuhkan peran ulama untuk menyadarkan masyarakat agar tidak terpengaruh narkoba, karena sangat merusak mental anak bangsa," katanya.
Menteri Tedjo mengatakan, selama ini Banten sangat kondusif karena sinbergitas seluruh aparat dan para ulama, sehingga sampai hari ini situasi di Banten berjalan baik.
Menkopolhukam juga mengajak masyarakat Banten terutama para ulama untuk sama-sama menjaga situasi dan kondisi keamanan menjelang Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada 9 Desember 2015.
"Ini juga butuh peran ulama agar pilkada serentak tidak ada kericuhan atau kegaduhan. Jadikan pesta demokrasi ini yang pertama kalinya dilakukan secara serentak bisa berjalan dengan baik," katanya.
Ia mengatakan, masalah lain soal korupsi juga masih menghantui bangsa Indonesia. Dan saat ini pemerintah sedang melakukan seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Lagi-lagi ini membutuhkan peran ulama untuk bisa menyadarkan masyarakat agar tidak melakukan korupsi," katanya.
Menkopolhukan juga menyampaikan soal kegaduhan politik yang terjadi saat ini, sengaja diciptakan sendiri oleh orang-orang yang tidak suka dengan ketenangan.
"Kunci utama pembangunan adalah stabilitas poliik dan keamanan. Di bulan Ramadhan ini mari kita sama sama menjaga agar tidak terjadi kegaduhan politik," kata Menkopolhukam.
Silaturahmi ulama dan umaro tersebut dihadiri Plt Gubernur Banten, Wakapolda Banten Kombes Pol Firli serta para ulama dan pimpinan pondok pesantren di Banten.
Menkopolhukam ajak ulama Banten bantu menjaga keamanan
9 Juli 2015 19:20 WIB
Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno (ANTARA FOTO/Jhaws)
Pewarta: Mulyana
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
Tags: