Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyatakan hingga Jumat (3/7), Istana belum menetapkan jadwal pelantikan Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI yang sudah disetujui DPR.
"Belum ditentukan jadwalnya," kata Pratikno usai Nuzulul Quran di Istana Negara Jakarta, Jumat malam.
Dalam rapat paripurnanya Jumat, DPR menyetujui Letjen Purn Sutiyoso sebagai Kepala Badan Intelijen Negara dan Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI.
Sutiyoso menggantikan Marciano Norman, sementara Gatot yang saat ini menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Darat menggantikan Jenderal TNI Moeldoko yang akan pensiun awal Agustus 2015.
Mengenai pertemuan Presiden Jokowi dengan Darmin Nasution, Pratikno mengaku tidak ikut dalam pertemuan itu. "Saya tidak ikut," katanya.
Ia menyebutkan Presiden mengundang sejumlah tokoh, termasuk Darmin Nasution, untuk mendapatkan masukan.
"Presiden ingin mendapatkan masukan. Ini negara demokrasi kan perlu didengarkan masukan dari berbagai pihak," kata dia.
Menurut dia, ide dan gagasan akan semakin kaya kalau melibatkan berbagai pihak.
"Sejauh yang saya tahu Presiden mendiskusikan kondisi ekonomi saat ini dengan mereka, termasuk dampak ekonomi global dan seterusnya," kata Pratikno.
Istana belum jadwalkan pelantikan Gatot Nurmantyo
4 Juli 2015 01:31 WIB
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Pewarta: Agus Salim
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015
Tags: