Langkat, Sumut (ANTARA News) - Daftar tunggu bagi calon haji Kabupaten Langkat, Sumatera Utara cukup panjang, yakni hingga tahun 2029 kata Kepala Seksi Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Langkat Zulfan Effendy.

"Bila mendaftar sekarang ini, harus menunggu 14 tahun lagi untuk bisa berangkat menunaikan ibadah haji sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan Kementerian Agama," kata Zulfan di Stabat, Selasa.

Zulfan menjelaskan bahwa jumlah itu juga sesuai dengan kuota Sumatera Utara 6.588 orang yang bisa berangkat setiap tahunnya, ungkapnya.

Sementara itu, untuk keberangkatan tahun 2015, jamaah dari Kabupaten Langkat terdiri atas 371 orang. Mereka yang belum melunasi bisa diharapkan secepatnya melunasi pembayarannya.

Pada kesempatan itu disampaikannya seluruh kelengkapan calon haji yang sudah melunasi BPIH, seperti dokumen pasport, dan dokumen lainnya sudah selesai dibuat dalam pemberkasan.

"Kepada para calon haji juga sudah diingatkan untuk segera membayar BPIH segera melunasi, selain itu juga diingatkan untuk menjaga kesehatan hingga pelaksanaan keberangkatan nantinya, menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Makkah dan Madinah," sambungnya.

Kasi Haji dan Umrah Kementerian Agama Langkat itu mengungkapkan calon haji terbanyak untuk tahun ini berasal dari Kecamatan Stabat, Tanjungpura, Babalan, menyusul Kecamatan Pangkalan Susu.

Menurut dia, untuk tahun ini jumlah calon haji yang berangkat dalam satu pesawat sebanyak 388 orang, ditambah lima petugas haji sehingga total 393 orang.

Bila jamaah dari Langkat 371 orang, maka ada penambahan 17 orang lagi dari luar daerah Langkat, untuk menjadi satu kloter nantinya.

Zulfan Effendy hanya berharap para calon haji semuanya tetap dalam keadaan sehat walafiat hingga waktu keberangkatan.