Jakarta (ANTARA News) - Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) Suwarno mengatakan akan meningkatkan prestasi di cabang olahraga menembak dan berpacu dalam mempersiapkan gelaran Asian Games 2018.

"Cabang menembak prestasinya masih dibawah dan hanya mengirim tiga atlet saat SEA Games di Singapura. Padahal cabang menembak menyediakan medali cukup banyak, oleh karena itu harus ditingkatkan," kata Suwarno seperti dikutip dari laman resmi Satlak Prima di Jakarta, Selasa.

Selain cabang olahraga menembak, Suwarno juga berharap pada cabang olahraga atletik dan renang agar bisa mempersembahkan banyak medali. "Begitu juga dengan cabang renang dan atletik, cabgan ini menyediakan cukup banyak medali. Ini yang patut dipelajari dan dijadikan acuan untuk Asian Games nanti di Jakarta," kata dia.

Sedangkan beberapa cabang olahraga yang melebihi target pada gelaran SEA Games 2015 di Singapura, lanjut Suwarno, juga menjadi andalan untuk ajang Asian Games 2018 yang bakal digelar di Jakarta.

"Judo menyumbang empat emas, padahal targetnya hanya satu. Bulu tangkis juga membawa pulang tiga emas dari targetnya hanya dua," kata dia.

Hal tersebut sejalan dengan apa yang dikatakan oleh pengamat olahraga Hari Setiono untuk berstrategi mempersiapkan atlet andalan pada cabang olahraga yang menyediakan banyak medali.

"Olahraga di Indonesia sudah seharusnya menegakkan cabang prioritas untuk menggapai sukses di SEA Games, Asian Games maupun Olimpiade," kata dia.

Menurut hari atlet-atlet yang berprestasi harus dikirim ke luar negeri untuk menjalankan program pelatihan khusus.

"Para atlet muda yang berprestasi di SEA Games 2015 Singapura harus dikirim melakukan latihan keluar negeri menyambut Asian Games di Jakarta tahun 2018," kata dia.