Jakarta (ANTARA News) - Kepala Badan Inteligen Negara (BIN) Marciano Norman mengharapkan wartawan asing tidak menyalahgunakan pemberian visa dari Pemerintah Indonesia saat melakukan liputan ke Papua.

"Untuk jurnalis asing ke Papua, kami harapkan mereka menggunakan itu dengan penuh rasa tanggung jawab. Jangan visa untuk jurnalis asing itu justru dimanfaatkan untuk kepentigan-kepentingan sepihak yang justru merugikan Indonesia," katanya usai rapat gabungan dengan Komisi I DPR RI, Jakarta, Senin.

Ia mengemukakan, latar belakang memberikan izin masuk ke Papua bagi wartawan asing agar ada keseimbangan pemberitaan di Papua.

Oleh karena itu, Marciano pun menyatakan, jangan hanya ada pemberitaan berat sebelah, dan seolah-olah Pemerintah Indonesia tidak perhatian terhadap pembangunan, pendidikan maupun sumber daya manusia di Papua.

"Dengan masuknya jurnalis asing itu, mereka bisa melihat mana yang sesungguhnya pemerintah lakukan pembagunan di Papua, mana yang kurang," katanya.

Mar5ciano pun menambahkan, "Kita tidak harapkan mereka salah gunakan izin jurnalis masuk ke Papua. BIN dengan semua pihak akan mengawal kebijakan ini dengan sebaik-baiknya."