Wali Kota Banda Aceh berbuka bersama pengungsi Rohingya
19 Juni 2015 00:19 WIB
Ilustrasi. Sejumlah pengungsi etnis Rohingya asal Myanmar antre untuk mendapatkan makanan di tempat pengungsian sementara di Beyeun, Aceh Timur, Aceh, Minggu (31/5/15). Sebanyak 1.062 imigran Rohingya yang berasal dari Myanmar dan 720 warga Bangladesh ditampung di beberapa daerah di Aceh, seperti di Kabupaten Aceh Utara, Aceh Timur, Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Tamiang. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
Lhokseumawe (ANTARA News) - Wali Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Illiza Saaduddin Jamal berbuka puasa bersama para pengungsi dari Rohingya, Myamar, di Blang Adoe, Kabupaten Aceh Utara, Kamis.
Wali Kota Banda Aceh bersama rombongan antara lain Ketua Parmusi Pusat Usamah Hisyam berbaur dengan para pengungsi di barak penampungan.
Sebelum acara berbuka puasa tiba, Illiza melantunkan shalawat badar yang disuarakan secara bersama-sama dengan para pengungsi.
Selain itu, Wali Kota yang satu-satunya wanita di Provinsi Aceh itu juga menyampaikan tausiyah kepada para pengungsi di bawah tenda khusus untuk acara berbuka puasa bersama selama Ramadhan.
Setelah acara berbuka puasa mereka bersalam-salaman dengan para pengungsi sebelum meninggalkan kamp menuju kembali ke Kota Banda Aceh.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Banda Aceh itu juga menyerahkan bantuan sebesar Rp200 juta melalui Parmusi Provinsi Aceh untuk keperluan para pengungsi.
Para imigran dari etnis Rohingya yang saat ini berada di penampungan Kamp Blang Adoe, Kecamatan Kuta Makmur, sebelumnya berada di TPI Kuala Cangkoi, masih dalam kabupaten yang sama.
Mereka dipindahkan pada 15 Juni karena di Blang Adoe, telah dibangun shelter dan sejumlah sarana serta prasarana yang memadai.
Wali Kota Banda Aceh bersama rombongan antara lain Ketua Parmusi Pusat Usamah Hisyam berbaur dengan para pengungsi di barak penampungan.
Sebelum acara berbuka puasa tiba, Illiza melantunkan shalawat badar yang disuarakan secara bersama-sama dengan para pengungsi.
Selain itu, Wali Kota yang satu-satunya wanita di Provinsi Aceh itu juga menyampaikan tausiyah kepada para pengungsi di bawah tenda khusus untuk acara berbuka puasa bersama selama Ramadhan.
Setelah acara berbuka puasa mereka bersalam-salaman dengan para pengungsi sebelum meninggalkan kamp menuju kembali ke Kota Banda Aceh.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Banda Aceh itu juga menyerahkan bantuan sebesar Rp200 juta melalui Parmusi Provinsi Aceh untuk keperluan para pengungsi.
Para imigran dari etnis Rohingya yang saat ini berada di penampungan Kamp Blang Adoe, Kecamatan Kuta Makmur, sebelumnya berada di TPI Kuala Cangkoi, masih dalam kabupaten yang sama.
Mereka dipindahkan pada 15 Juni karena di Blang Adoe, telah dibangun shelter dan sejumlah sarana serta prasarana yang memadai.
Pewarta: Mukhlis
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
Tags: