Santiago (ANTARA News) - Ini laga besar, laga yang menggetarkan langit-langit sepak bola Amerika Latin. Layaknya lokomotif raksasa yang melaju di atas rel baja hitam, Brasil dan Kolombia bakal baku serang bahkan adu kokoh lini pertahanan di ajang Copa America 2015.

Brasil akan meladeni Kolombia dalam laga kedua Grup C Copa America 2015 yang diadakan di Estadio Monumental David Arellano, Santiago, pada Rabu waktu setempat, atau Kamis pagi, pukul 07.00 WIB. Pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh Kompas TV.

Brasil di bawah asuhan pelatih Dunga mengawali turnamen ini dengan memukul Peru 2-1 berkat gol semata wayang yang dilesakkan oleh Neymar. Sebagai juara delapan kali Copa America, skuat berjuluk Selecao itu bertekad melampiaskan asa menang.

Di laga pertama, penampilan pertama Brasil jauh dari memuaskan. Lini pertahanan kurang tertata apik, dan lini gelandang kehilangan greget untuk mengembangkan visi bermain yang aduhai. Gol yang dilesakkan Neymar seakan menutup kekurangan-kekurangan itu.

Menghadapi Kolombia di bawah asuhan pelatih Jose Pekerman, Brasil perlu menunjukkan gaya permainan berkelas dan tentunya meraih kemenangan. Syaratnya, bermain dengan mengandalkan kerjasama tim.

Tim Kolombia yang berjuluk "Los Cafeteros" perlu mengatrol kualitas penampilan setelah meraih hasil negatif ketika melawan Venezuela di laga pertama. Boleh dibilang, penampilan James Rodrigues dan kawan-kawan masih jauh dari harapan.

Kemenangan adalah harga mati bagi Kolombia, bila masih ingin berkiprah di ajang Copa America 2015. Untuk itu, Neymar merupakan pekerjaan rumah bagi Kolombia.

Selain itu, lini pertahanan Kolombia kurang terjalin kokoh ketika merespons gempuran lawan, bahkan lini gelandang kerapkali kehilangan momen membuka ruang.

Sebagai pemain bintang, James Rodriguez perlu lebih menginspirasi rekan-rekannya. Ia sempat diterpa frustrasi berhadapan dengan barisan pertahanan Venezuela yang tangguh.

Sudah pasti, Brasil siap tampil menyerang. Kolombia perlu meladeni dengan mengalirkan serangan lebih cepat. Los Cafeteros memiliki Radamel Falcao yang akan berkongsi dengan Jackson Martinez atau Teofilo Gutierrez.

Brasil akan meraih kemenangan jika Neymar mampu tampil optimal. Hanya saja serangan Brasil kerapkali terlalu mengandalkan pemain ini, sementara masih ada Willian yang juga mampu meneror pertahanan lawan.

Kolombia akan menggondol kemenangan jika penampilan mereka dibarengi kekuatan fisik memadai untuk menggempur pertahanan Brasil.

Komentar dua pelatih:

* Carlos Dunga (Brasil):
"Neymar bukan satu-satunya pemain menentukan. Ia pemain yang penampilannya cemerlang ketika membela Barcelona. Yang utama dan pertama yakni kerja sama tim secara keseluruhan."

"Neymar, Douglas Costa, Miranda berperan menentukan dalam tim. Peru telah merasakannya di laga perdana, utamanya di babak kedua. Hanya saja Jefferson kurang mampu menunjukkan performa terbaik di babak kedua. Kami harus membuat kalkulasi rinci pada saatnya. Kami akan menerapkan strategi dengan tepat dan seksama manakala melawan Kolombia."

* Jose Pekerman (Kolombia):
"Tanpa ragu kami perlu memberi selamat kepada Venezuela yang telah menunjukkan penampilan mumpuni. Mereka lawan yang hebat. Hanya saja inilah tipikal pertandingan awal di ajang Copa America. Tidak jarang sebuah tim memerlukan waktu untuk menemukan corak bermain yang pas."

"Kami menghadapi situasi yang kurang menguntungkan. Untuk itu, di laga selanjutnya (melawan Brasil), kami segera memperbaiki penguasaan bola dan taktik bermain. Kami perlu lebih bekerja keras."

Prakiraan susunan pemain:

* Brasil (4-2-3-1):
Jefferson (penjaga gawang), Filipe Luis, David Luiz, Miranda, Dani Alves, Fernandinho, Elias, Neymar, Wilian, Douglas Costa, Firmino
Pemain cadangan:
Neto, Grohe, Thiago Silva, Tardelli, Everton, Marquinhos, Geferson, Fabinho, Robinho, Casemiro, Coutinho

* Kolombia (4-2-3-1):
Ospina (penjaga gawang), Zuniga, Zapata, Murillo, Armoro, Sanchez, Cardona, Cuadrado, James, J. Martinez, Falcao
Pemain cadangan:
Vargas, Franco, Valencia, Bacca, Gutierrez, Arias, Valdes, Meja, Ibarbo, Muriel, Bonila, Andrade

Data dan fakta:
* Brasil meraih delapan delapan kali juara Copa America : 1919, 1922, 1949, 1989, 1997, 1999, 2004, 2007.
* Brasil menjadi runner-up Copa America sebanyak 11 kali: 1921, 1925, 1937, 1945, 1946, 1953, 1957, 1959, 1983, 1991, 1995
* Kolombia menjadi juara Copa America pada 2001, dan menjadi runner-up pada 1975.

Pemain kunci:
* Neymar (Brasil): menjadi salah satu sosok menentukan ketika melawan Peru. Ia menginspirasi penampilan rekan-rekannya dengan mencetak satu gol dan menciptakan satu assist. Tanpa peran dan kehadirannya di lapangan, penampilan Brasil kurang menunjukkan greget. Hitam putihnya Selecao salah satunya ditentukan oleh penampilan Neymar.

* Willian (Brasil): Masih jauh dari kualitas Neymar, pemain Chelsea ini telah menunjukkan penampilan baik ketika melawan Peru. Ia memiliki kecepatan, dan daya juang yang fantastis menghadapi setiap lawan.

* James Rodríguez (Kolombia): Ia pemain kunci bagi tim. Hanya saja ia gagal menginspirasi Kolombia ketika menghadapi Venezuela. Ia perlu lebih diberi keleluasaan untuk menunjukkan kreativitas yang mumpuni.

* Juan Cuadrado (Kolombia): Pemain sayap kanan ini berperan krusial. Ia memiliki kemampuan dribel yang baik dan efektif, bahkan mampu menjalin kerja sama satu dua dengan apik. Pemain ini mampu berkongsi bersama dengan James secara fantastis. Duet ini bukan tidak mungkin menyulitkan pertahanan Brasil.

Lima laga terakhir (Opta):
(W:menang; L:kalah: D:imbang)

* Brasil: W W W W W

14/06/2015 Brasil 2 - 1 Peru
11/06/2015 Brasil 1 - 0 Honduras
07/06/2015 Brasil 2 - 0 Meksiko
29/03/2015 Brasil 1 - 0 Cile
26/03/2015 Prancis 1 - 3 Brasil

* Kolombia: L W W W W

14/06/2015 Kolombia 0 - 1 Venezuela
06/06/2015 Kolombia 1 - 0 Kosta Rika
30/03/2015 Kolombia 3 - 1 Kuwait
26/03/2015 Bahrain 0 - 6 Kolombia
18/11/2014 Slovenia 0 - 1 Kolombia

Head To Head:
06/09/2014 Brasil 1 - 0 Kolombia
04/07/2014 Brasil 2 - 1 Kolombia
15/11/2012 Brasil 1 - 1 Kolombia
16/10/2008 Brasil 0 - 0 Kolombia
14/10/2007 Kolombia 0 - 0 Brasil

Prediksi hasil laga (Goal.com):
* Brasil 1 - 2 Kolombia (14 persen)
* Brasil 2 - 1 Kolombia (13 persen)
* Brasil 2 - 0 Kolombia (10 persen)

Prediksi laga:
* Brasil kurang menunjukkan penampilan gemilang ketika mengawali laga di ajang Copa America. Hanya saja mereka memiliki pemain sekelas Neymar yang mampu tampil sebagai bintang dalam mengalirkan serangan.
* Di lini pertahanan Brasil, Luiz Gustavo absen karena mengalami cedera. Ini meninggalkan lubang di lini pertahanan Selecao. Di sini Dunga perlu menyelesaikan pekerjaan rumah dengan membenahi lini pertahanan.
* Bolivia mengerahkan serangan dengan mengandalkan Jackson Martinez, Radamel Falcao, James Rodriguez, Carlos Bacca dan Juan Cuadrado.

Prediksi hasil laga menurut editor Antaranews.com:
* Brasil: 3
* Kolombia: 1