Fellaini cetak dua gol saat Belgia kalahkan Prancis
8 Juni 2015 06:11 WIB
Ilustrasi. Gelandag tim nasional Belgia Marouane Fellaini berhasil menyamakan kedudukan 1-1 bagi Belgia setelah berhasil melesakkan bola ke Gawang Aljazair dalam pertandingan Grup H Piala Dunia 2014 antara Belgia melawan Aljazair di Stadion Mineiro, Belo Horizonte (17/6/2014). (AFP PHOTO/MARTIN BUREAU)
Paris (ANTARA News) - Marouane Fellaini memainkan peran sebagai kepala pembantai ketika Prancis menelan kekalahan 3-4 dari tamunya Belgia pada pertandingan persahabatan yang dimainkan pada Minggu, satu tahun sebelum Piala Eropa dimulai.
Gelandang Manchester United Fellaini mencetak dua gol pada babak pertama, sebelum Radja Nainggolan dan Eden Hazard, dari titik penalti, menambahi keunggulan timnya setelah turun minum, lapor Reuters.
Les Bleus membalas melalui penalti Mathieu Valbuena pada babak kedua, dan gol-gol larut dari Nabil Fekir dan Dimitri Payet.
Ini merupakan kekalahan kedua Prancis sejak Piala Dunia 2014, yang terjadi hanya dalam rentang waktu dua bulan sejak mereka kalah 1-3 ketika menjamu Brazil.
"Mereka sangat efisien, kami tampil bertahan di bawah standar, kami lebih baik setelah turun minum," kata pelatih Prancis Didier Deschamps kepada para pewarta.
"Kami tidak dapat terlalu percaya diri menjelang Piala Eropa 2016, namun kami juga tidak boleh terlalu cemas."
Pasukan Deschamps memulai pertandingan dengan baik namun mereka gagal untuk benar-benar mengancam, ketika Belgia mencetak gol melalui peluang pertama mereka.
Fellaini mendapat bola di kotak penalti setelah sapuan buruk dari pertahanan Prancis, dan ia melepaskan bola dari jarak dekat untuk membawa tim tamu memimpin pada menit ke-17.
Fellaini mencetak gol kelimanya dari tiga pertandingan untuk tim nasional, menanduk bola melewati Hugo Lloris dari umpan silang Toby Alderweireld setelah dirinya tidak terkawal tiga menit sebelum turun minum.
Nainggolan mengubah skor menjadi 3-0 saat babak kedua telah berlangsung lima menit melalui tembakan dari jarak 25 meter, di mana Fellaini bertanggung jawab untuk terciptanya peluang itu.
Prancis, yang hanya akan memainkan pertandingan-pertandingan persahabatan sampai Piala Eropa 2016 dimulai pada 10 Juni tahun depan karena mereka merupakan tuan rumah, mencetak satu gol balasan tiga menit kemudian ketika Valbuena mengkonversi penalti setelah Olivier Giroud dijatuhkan di kotak terlarang.
Bagaimanapun, Koscielny melakukan kesalahan yang sama saat ia mendorong Axel Witsel, yang membuat Hazard dapat mengubah skor menjadi 4-1 melalui eksekusi penalti yang sempurna.
Satu menit menjelang pertandingan usai, pemain pengganti di babak kedua Fekir mencetak gol melewati Thubaut Courtois setelah memainkan operan satu-dua dengan Paul-Georges Ntep.
Payet mengurangi ketertinggalan timnya setelah merebut bola "backpass" dari Moussa Sissoko menjelang pertandingan usai.
(Uu.H-RF/A016)
Gelandang Manchester United Fellaini mencetak dua gol pada babak pertama, sebelum Radja Nainggolan dan Eden Hazard, dari titik penalti, menambahi keunggulan timnya setelah turun minum, lapor Reuters.
Les Bleus membalas melalui penalti Mathieu Valbuena pada babak kedua, dan gol-gol larut dari Nabil Fekir dan Dimitri Payet.
Ini merupakan kekalahan kedua Prancis sejak Piala Dunia 2014, yang terjadi hanya dalam rentang waktu dua bulan sejak mereka kalah 1-3 ketika menjamu Brazil.
"Mereka sangat efisien, kami tampil bertahan di bawah standar, kami lebih baik setelah turun minum," kata pelatih Prancis Didier Deschamps kepada para pewarta.
"Kami tidak dapat terlalu percaya diri menjelang Piala Eropa 2016, namun kami juga tidak boleh terlalu cemas."
Pasukan Deschamps memulai pertandingan dengan baik namun mereka gagal untuk benar-benar mengancam, ketika Belgia mencetak gol melalui peluang pertama mereka.
Fellaini mendapat bola di kotak penalti setelah sapuan buruk dari pertahanan Prancis, dan ia melepaskan bola dari jarak dekat untuk membawa tim tamu memimpin pada menit ke-17.
Fellaini mencetak gol kelimanya dari tiga pertandingan untuk tim nasional, menanduk bola melewati Hugo Lloris dari umpan silang Toby Alderweireld setelah dirinya tidak terkawal tiga menit sebelum turun minum.
Nainggolan mengubah skor menjadi 3-0 saat babak kedua telah berlangsung lima menit melalui tembakan dari jarak 25 meter, di mana Fellaini bertanggung jawab untuk terciptanya peluang itu.
Prancis, yang hanya akan memainkan pertandingan-pertandingan persahabatan sampai Piala Eropa 2016 dimulai pada 10 Juni tahun depan karena mereka merupakan tuan rumah, mencetak satu gol balasan tiga menit kemudian ketika Valbuena mengkonversi penalti setelah Olivier Giroud dijatuhkan di kotak terlarang.
Bagaimanapun, Koscielny melakukan kesalahan yang sama saat ia mendorong Axel Witsel, yang membuat Hazard dapat mengubah skor menjadi 4-1 melalui eksekusi penalti yang sempurna.
Satu menit menjelang pertandingan usai, pemain pengganti di babak kedua Fekir mencetak gol melewati Thubaut Courtois setelah memainkan operan satu-dua dengan Paul-Georges Ntep.
Payet mengurangi ketertinggalan timnya setelah merebut bola "backpass" dari Moussa Sissoko menjelang pertandingan usai.
(Uu.H-RF/A016)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
Tags: