Palu (ANTARA News) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu mulai menggeser IAIN Banten dalam perolehan sementara medali emas pada Pekan Ilmiah, Olahraga, Seni dan Riset (Pionir) antarperguruan tinggi keagamaan Islam negeri se-Indonesia di Palu.

Sampai Jumat sore, IAIN Palu meraih tujuh medali emas, satu perunggu dan dua perak.

IAIN Palu melaju di cabang seni yakni MTQ kategori Puteri, musabaqah hifdzil Quran 10 juz, dan musabaqah hifdzil Quran lima juz.

Pada cabang seni lainnya IAIN Palu juga meraih emas pada desain busana.

Pada cabang olahraga IAIN Palu unggul pada panjat dinding lead perorangan puteri dan speed puteri serta sepak takraw kategori double event.

Selain itu juga terdapat satu perunggu yakni dari cabang takraw beregu internal putera serta dua perak yakni pencak silat tunggal putera dan panjat dinding speed perorang putera.

Sementara itu IAIN Banten yang sehari sebelumnya memimpin perolehan medali emas, sampai Jumat sore hanya mendapat enam medali emas. Umumnya diperoleh dari catur.

IAIN Banten menyapu bersih medali emas di hampir semua kategori catur yakni kategori perorangan puteri, kategori klasik perorang putera, klasik beregu puteri, cepat beregu putera, cepat beregu puteri, dan kilat beregu putera.

Hingga hari kedua menjelang penutupan Pionir tersisa lomba riset dan pertandiangan futsal.

Total medali emas, perak dan perunggu yang akan diperebutkan sebanyak 159 dari 16 cabang pertandingan.