Yogyakarta (ANTARA News) - Jenazah Duta Besar Republik Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad diperkirakan baru akan dimakamkan di pemakaman Mondoliko, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta pada Rabu (20/5).

Kakak ipar almarhum, Jarod Heri Setyawan di rumah duka di Jalan Agus Salim, Notoprajan, Ngampilan, Yogyakarta, Selasa, mengatakan prosesi pemakaman tidak jadi dilaksanakan pada hari ini, karena sesuai informasi dari Kementerian Luar Negeri jenazah akan disemayamkan terlebih dahulu di Jakarta.

"Informasi baru kami terima hari ini (Selasa), sebelumnya keluarga sudah menyiapkan semua jika pemakaman akan berlangsung sore ini," kata dia.

Informasi terakhir yang diterima dari Kemenlu, dia mengatakan, jenazah almarhum baru akan diberangkatkan dari Singapura ke Jakarta hari ini pukul 18.45 waktu setempat.

Selanjutnya setelah tiba di Jakarta jenazah akan disemayamkan terlebih dahulu di Kementerian Luar Negeri, Jakarta untuk mendapatkan penghormatan terakhir, dan baru diterbangkan ke Yogyakarta pada Rabu (20/5) pagi.

"Karena memang sesuai perkiraan hari ini (dimakamkan), sejak tadi pagi seluruh keluarga sudah kumpul semua di Yogyakarta," kata dia.

Pantauan Antara, liang lahat serta berbagai keperluan pemakaman telah dipersiapkan di tempat pemakaman keluarga di Mondoliko, Yogyakarta sejak Selasa pagi.

Sementara jalan menuju rumah duka di di Jalan Agus Salim, Notoprajan, telah ditutup oleh aparat Kepolisian, baik dari arah timur maupun barat. Tenda untuk pelayat juga telah berdiri sejak pagi. Sementara karangan bunga yang sebagian besar dari Badan Intelijen Negara (BIN) dan Kedutaan Besar RI (KBRI) tampak memenuhi depan rumah duka.*