Cilacap (ANTARA News) - Puluhan siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri Kalikudi 2, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat malam, menggelar istigasah sebagai persiapan menjelang ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN).

Istigasah yang digelar di musala sekolah dan dipimpin guru Pendidikan Agama Islam Khudroni juga diikuti para guru dan orang tua siswa.

Saat memberikan pembekalan sebelum memimpin istigasah, Khudroni mengharapkan para siswa untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT agar diberi kemudahan dalam mengerjakan UASBN.

"Kalau perlu, alarm jamnya disetel pukul 03.00 WIB agar bisa bangun tidur untuk mengerjakan Salat Hajat," katanya.

Selain itu, dia meminta para siswa untuk tetap rajin belajar serta menjaga kesehatan mereka selama UASBN yang akan dilaksanakan pada tanggal 18-20 Mei dan dilanjutkan ujian sekolah pada tanggal 21-23 Mei 2015.

Sementara dalam istigasah, para siswa dan orang tua siswa membacakan Surat Al Fatihah, istigfar, asmaul husna, dan berbagai doa serta memanjatkan permohonan kepada Allah SWT.

Saat ditemui usai istigasah, Kepala SDN Kalikudi 2 Priyadi mengatakan bahwa kegiatan doa bersama tersebut ditujukan untuk memohon kepada Allah SWT agar siswa kelas VI diberi kelancaran, kesuksesan, serta mendapat nilai yang bagus dan maksimal dalam UASBN yang akan dilaksanakan mulai hari Senin (18/5).

"Secara kebetulan malam ini merupakan malam Isra Miraj Nabi Muhammad SAW sehingga kami mengharapkan berkah dari Allah SWT," katanya.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pengawas dalam UASBN dilakukan secara silang, yakni dilakukan oleh guru dari sekolah lain dan sebaliknya, guru SDN Kalikudi 2 mengawasi di sekolah lain.

Sementara untuk ujian sekolah yang dilaksanakan pada tanggal 21-23 Mei, kata dia, pengawasannya dilakukan oleh guru sekolah itu sendiri.

"Jadi cuma tiga hari yang pengawasannya silang," jelasnya.