Pasar Panorama Lembang di Bandung Barat terbakar
15 Mei 2015 07:06 WIB
Ilustrasi. Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar gudang kursi di Margomulyo Permai, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/4). Sebanyak 14 unit mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api di gudang yang digunakan sebagai tempat usaha perakitan kursi import tersebut. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Bandung (ANTARA News) - Pasar tradisional Panorama, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (14/5) malam terbakar dan berhasil dipadamkan, Jumat pagi.
Komandan Regu Pemadam Kebakaran Lembang, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Kabupaten Bandung Barat, Pepep Dimyati mengatakan, kobaran api awal diketahui di dalam pasar, sekitar pukul 20.45 WIB dan sudah menghanguskan banyak kios.
"Setelah mendapat informasi kebakaran, satu unit mobil Damkar langsung ke lokasi kejadian, kemudian dibantu dari Sesko AU, dan UPT Damkar DCKTR Bandung Barat, Kota Bandung dan Cimahi," katanya.
Ia menuturkan, proses pemadaman pasar terbesar di Kecamatan Lembang itu mengalami kesulitan, karena banyaknya pedagang yang keluar masuk pasar untuk menyelamatkan barang, serta titik api yang sulit dijangkau.
Kobaran api, lanjut dia, berada di tengah pasar kemudian menjalar ke kios lainnya hingga ke bangunan kios luar pasar.
"Api sudah ada yang sampai di luar, sudah membesar, dan sulit dikendalikan," katanya.
Kobaran api yang menghanguskan sebagian besar Pasar Panorama Lembang itu mulai berhasil dikendalikan sekitar pukul 05.00 WIB untuk selanjutnya petugas melakukan pendinginan di lokasi yang terbakar.
Sementara, jumlah kios dan kerugian materi akibat kebakaran tersebut belum diketahui. Polisi masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran, berikut memasang garis polisi di lokasi pasar yang terbakar.
Komandan Regu Pemadam Kebakaran Lembang, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Kabupaten Bandung Barat, Pepep Dimyati mengatakan, kobaran api awal diketahui di dalam pasar, sekitar pukul 20.45 WIB dan sudah menghanguskan banyak kios.
"Setelah mendapat informasi kebakaran, satu unit mobil Damkar langsung ke lokasi kejadian, kemudian dibantu dari Sesko AU, dan UPT Damkar DCKTR Bandung Barat, Kota Bandung dan Cimahi," katanya.
Ia menuturkan, proses pemadaman pasar terbesar di Kecamatan Lembang itu mengalami kesulitan, karena banyaknya pedagang yang keluar masuk pasar untuk menyelamatkan barang, serta titik api yang sulit dijangkau.
Kobaran api, lanjut dia, berada di tengah pasar kemudian menjalar ke kios lainnya hingga ke bangunan kios luar pasar.
"Api sudah ada yang sampai di luar, sudah membesar, dan sulit dikendalikan," katanya.
Kobaran api yang menghanguskan sebagian besar Pasar Panorama Lembang itu mulai berhasil dikendalikan sekitar pukul 05.00 WIB untuk selanjutnya petugas melakukan pendinginan di lokasi yang terbakar.
Sementara, jumlah kios dan kerugian materi akibat kebakaran tersebut belum diketahui. Polisi masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran, berikut memasang garis polisi di lokasi pasar yang terbakar.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
Tags: