Surabaya (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mengutarakan konsistensi partainya sebagai penyeimbang dalam pemerintahan, dihadapan Presiden RI Jokowi.

"Partai Demokrat memposisikan diri sebagai partai penyeimbang. Kami menjalankan politik yang baik, lurus, jernih dan kritis disertai dengan solusi yang konstruktif," jelas Ibas dalam sambutannya pada pembukaan Kongres IV Partai Demokrat yang dihadiri Presiden Jokowi, di Surabaya, Selasa malam.

Ibas yang juga Ketua Panitia Kongres IV Partai Demokrat mengatakan sebagai partai politik yang relatif muda, Demokrat siap untuk menjadi bagian yang secara konsisten berjuang untuk rakyat, bersatu dan bekerja sama dengan segenap komponen bangsa untuk mengawal kemajuan dan kebesaran Indonesia.

Menurutnya, banyak suka dan duka, cobaan dan tantangan yang dihadapi oleh partai demokrat dalam kurun waktu lima tahun terakhir namun Demokrat tetap mampu berdiri dan kini terus berbenah, membangun diri untuk meningkatkan karya bagi rakyat indonesia.

Ibas mewakili Partai Demokrat mengucapkan apresiasinya atas kesediaan Presiden Jokowi hadir di Kongres IV Partai Demokrat. Dia berharap Kongres IV Partai Demokrat dapat berjalan sukses, lancar, aman, tertib dan dapat menghasilkan keputusan yang strategis demi kemajuan partai Demokrat, bangsa dan negara.

"Kepada semua kader marilah kita bersatu, saling bergandengan tangan, berbenah, membangun diri, menyatukan hati dan cita-cita untuk membesarkan partai dan meraih kemenangan kembali pada pemilu 2019 mendatang," jelas Ibas.

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan meskipun Demokrat selaku penyeimbang tidak berada dalam pemerintahan pusat maupun kabinet, namun Demokrat akan memberikan kontribusi kesuksesan pemerintahan.