Polisi tembak mati pemimpin begal di Jakarta Barat
24 April 2015 10:26 WIB
Sebelumnya petugas Kepolisian Sektor Serpong, Tangerang Selatan, Banten, juga menangkap sejumlah begal motor tak lebih dari lima jam setelah kejadian pembegalan pada Kamis (02/04/15). Dalam penangkapan itu polisi menembak mati dua pelaku karena melakukan perlawanan dengan senjata api. (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)
Jakarta (ANTARA News) - Aparat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) menembak mati seorang pemimpin kelompok begal dalam penggerebekan satu rumah kontrakan di sekitar Tamansari, Jakarta Barat, Jumat dinihari.
"Salah satu tersangka meninggal karena tertembak di bagian dada," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Heru Pranoto saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Heru mengatakan petugas menggerebek satu rumah kontrakan yang diduga menjadi tempat persembunyian kelompok begal.
Saat penggerebekan, polisi menangkap enam pelaku. Satu pelaku tewas dalam baku tembak dengan polisi.
Heru mengungkapkan polisi telah beberapa waktu mengamati kelompok penjahat itu dan melakukan penggerebekan setelah memastikan rumah kontrakan tersebut merupakan markas para begal.
"Salah satu tersangka meninggal karena tertembak di bagian dada," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Heru Pranoto saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Heru mengatakan petugas menggerebek satu rumah kontrakan yang diduga menjadi tempat persembunyian kelompok begal.
Saat penggerebekan, polisi menangkap enam pelaku. Satu pelaku tewas dalam baku tembak dengan polisi.
Heru mengungkapkan polisi telah beberapa waktu mengamati kelompok penjahat itu dan melakukan penggerebekan setelah memastikan rumah kontrakan tersebut merupakan markas para begal.
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015
Tags: