Bandung (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Jenderal Polisi Badrodin Haiti menyatakan semua kemungkinan ancaman gangguan keamanan pada Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Jakarta dan Bandung, sudah diantisipasi.

"Sekarang sudah kita lakukan antisipasi dan sudah kita deteksi terhadap ancaman-ancaman tersebut," kata Kapolri saat meninjau persiapan pengamanan KAA di Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa.

Ia mengatakan, antisipasi gangguan keamanan yang menjadi perhatian Polri yakni segala hal kejahatan konvensional, terkait terorisme dan unjuk rasa.

Hasil pengecekan, lanjut dia, pengamanan di Jakarta maupun di Bandung sudah bagus, tidak ada indikasi yang mengarah pada gangguan keamanan dalam persiapan pelaksanaan KAA.

"Sampai sejauh ini situasi aman, tidak ada gangguan berarti, termasuk arus lalu lintas," katanya.

Ia menambahkan, pengamanan maksimal itu merupakan upaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada para kepala negara dan pemerintahan.

Pihaknya terus melakukan antisipasi setiap kemungkinan yang berpotensi terganggunya keamanan di Indonesia.

"Pengamanan harus betul-betul prima, harus betul-betul aman, kemudian bisa nyaman, sehingga ini yang harus kita upayakan semaksimal mungkin untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi," katanya.