London (ANTARA News) - Royal Dutch Shell, Rabu, mengumumkan telah mengambilalih kepemilikan saham pesaingnya BG Group dengan dana sebesar 47 miliar poundsterling (Rp908 triliun). Kedua perusahaan berusaha mengatasi dampak bergejolaknya harga minyak.

"Dewan direksi Shell dan BG dengan gembira mengumumkan telah menyepakati syarat-syarat tawaran tunai dan saham yang dibuat Shell untuk seluruh saham terbit dan menjadi modal saham BG," kata Shell.

Tawaran akuisisi ini mencapai 50 persen dari harga penutupan saham BG sehari sebelumnya sehingga Shell mesti mengeluarkan 47 miliar poundsterling untuk membeli pesaingnya itu.

"Hasil (akuisisi) ini akan membentuk sebuah perusahan yang lebih bersaing dan kuat bagi pemegang saham kedua perusahaan dalam suasana harga minyak yang bergejolak saat ini," kata bos Shell, Jorma Ollila.

Sedangkan Kepala Eksekutif BG Helge Lund menyebut kesepakatan bisnis ini menawarkan return atraktif untuk pemegang saham, selain memiliki logika strategis yang kuat, demikian AFP.