Oklahoma City (ANTARA News) - San Antonio Spurs memanas dengan menumbangkan Oklahoma City Thunder 113-88 yang menjadi pukulan tersendiri bagi impian Thunder lolos ke playoff.

Kawhi Leonard menciptakan 26 poin hanya dalam kurun 24 menit untuk membuat Spurs sang juara bertahan NBA dominan dari awal sampai akhir pertandingan.

Thunder menelan kekalahan keempat berturut-turut dan turun ke peringkat delapan yang menjadi jatah terakhir playoff Wilayah Barat. Thunder kini turun satu setengah game di bawah New Orleans Pelicans untuk memperebutkan posisi delapan setelah Pelicans menaklukkan Golden State Warriors 103-100, Selasa.

Mati-matian berusaha menang, Pelicans menyusul dari tertinggal 14 poin menjadi berbalik mengalahkan Warriors yang sudah memastikan juara Wilayah Barat. Anthony Davis mencatat poin tertinggi dalam laga ini dengan 29 poin untuk Pelicans.

Di Oklahoma City, Spurs dipimpin Leonard yang berhasil pada 10 dari 15 lemparan non lemparan bebas, sedangkan Spurs sendiri efektif melepaskan lemparan biasa 52,8 persen.

Kemenangan ketujuh beruntun mereka makin mengetatkan perburuan menjadi juara Divisi Barat Daya. Spurs kini 1 setengah game di belakang pemuncak divisi Houston Rockets dan satu setengah game di belakang Memphis Grizzliers.

Russell Westbrook finis dengan 17 poin dan enam steal untuk Oklahoma City Thunder.

Kendati terancam, Oklahoma City Thunder diuntungkan dalam merebut jatah playoff karena empat pertandingan terakhirnya pada musim reguler ini adalah menghadapi tim-tim bercatatan kalah terbanyak, yakni Sacramento King, Indiana Pacers dan Minnesota Timberwolves.

Sebaliknya, Pelicans yang bernafsu untuk lolos ke playoff yang pertama sejak2011, menyisakan lima pertandingan lagi yang tiga di antaranya melawan tim-tim kuat Wilayah Barat, yakni Memphis, Houston, dan San Antonio.