4.580 orang terima beasiswa S2/S3 dari LPDP
7 April 2015 05:59 WIB
Penerimaan Beasiswa Pendidikan Indonesia. Puluhan mahasiswa dari Angkatan 27 melakukan Flashmob saat menggelar acara penutupan Persiapan Keberangkatan (PK) Angkatan 27 di Plasa Monumen Serangan Umum 1 Maret, Yogyakarta, Sabtu (14/2). Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) memberikan kesempatan beasiswa kepada warga negara Indonesia untuk bisa melanjutkan pendidikan di jenjang Magister (S2) dan Doktor (S3) baik untuk universitas di dalam negeri maupun luar negeri. (ANTARA FOTO/Noveradika)
Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 4.580 orang menerima beasiswa pendidikan magister (S2) dan doktor (S3) pada periode 2013-2014 dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang berada di bawah Kementerian Keuangan.
"Dari 2013 sampai dengan 2014, sebanyak 54.227 orang mendaftar untuk beasiswa S2 dan S3, dan yang diterima sebanyak 4.580 orang," kata Direktur Utama LPDP Eko Prasetyo di di Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/4).
Saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI untuk membahas evaluasi kinerja 2014 dan rencana kerja 2015, ia merincikan pada 2013, sebanyak 20.560 orang mendaftar untuk memperoleh beasiswa magister dan doktor dari LPDP.
"Penerima beasiswa pada tahun 2013 sebanyak 1.555 orang, tidak sampai 10 persen dari jumlah pendaftar," ujarnya.
Kemudian, pada 2014, jumlah pendaftar beasiswa meningkat dari tahun sebelumnya menjadi 33.667 orang.
"Di tahun 2014, kami memberikan beasiswa kepada 3.025 orang, ini juga tidak sampai 10 persen dari jumlah pendaftarnya," tuturnya.
Namun, lanjutnya, ada peningkatan jumlah penerima beasiswa dari 2013 ke 2014 sebanyak 1.470 orang atau hampir 95 persen dari periode 2013.
"Ini menunjukkan ada peningkatan kualitas karena banyak yang lolos persyaratan di 2014 dibanding 2013," ujarnya.
Kemudian, penerima beasiswa afirmasi pada 2013 sebanyak 26 orang. Sedangkan, pada 2014 penerimanya mencapai 672 orang.
Berdasarkan provinsi asal, penerima beasiswa afirmasi periode 2013-2014 terbanyak berasal dari Papua dengan total 163 orang, yang kemudian diikuti Nusa Tenggara Barat sebanyak 146 orang.
Selanjutnya, Nusa Tenggara Timur dengan jumlah penerima beasiswa sebanyak 92 orang dan Sumatra Barat sebanyak 66 orang. Sedangkan, Kepulauan Riau dengan satu penerima beasiswa.
"Dari 2013 sampai dengan 2014, sebanyak 54.227 orang mendaftar untuk beasiswa S2 dan S3, dan yang diterima sebanyak 4.580 orang," kata Direktur Utama LPDP Eko Prasetyo di di Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/4).
Saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI untuk membahas evaluasi kinerja 2014 dan rencana kerja 2015, ia merincikan pada 2013, sebanyak 20.560 orang mendaftar untuk memperoleh beasiswa magister dan doktor dari LPDP.
"Penerima beasiswa pada tahun 2013 sebanyak 1.555 orang, tidak sampai 10 persen dari jumlah pendaftar," ujarnya.
Kemudian, pada 2014, jumlah pendaftar beasiswa meningkat dari tahun sebelumnya menjadi 33.667 orang.
"Di tahun 2014, kami memberikan beasiswa kepada 3.025 orang, ini juga tidak sampai 10 persen dari jumlah pendaftarnya," tuturnya.
Namun, lanjutnya, ada peningkatan jumlah penerima beasiswa dari 2013 ke 2014 sebanyak 1.470 orang atau hampir 95 persen dari periode 2013.
"Ini menunjukkan ada peningkatan kualitas karena banyak yang lolos persyaratan di 2014 dibanding 2013," ujarnya.
Kemudian, penerima beasiswa afirmasi pada 2013 sebanyak 26 orang. Sedangkan, pada 2014 penerimanya mencapai 672 orang.
Berdasarkan provinsi asal, penerima beasiswa afirmasi periode 2013-2014 terbanyak berasal dari Papua dengan total 163 orang, yang kemudian diikuti Nusa Tenggara Barat sebanyak 146 orang.
Selanjutnya, Nusa Tenggara Timur dengan jumlah penerima beasiswa sebanyak 92 orang dan Sumatra Barat sebanyak 66 orang. Sedangkan, Kepulauan Riau dengan satu penerima beasiswa.
Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
Tags: