Makassar (ANTARA News) - Wakil Presiden, Jusuf Kalla, mengatakan, rapat konsultasi pemerintah dengan DPR cukup dihadiri Presiden Joko Widodo saja, karena dinilai masalah yang dibicarakan tidak terlalu berat.

"Semalam kami rapat dengan presiden ini karena masalahnya kami anggap tidak terlalu berat dan agenda saya sudah lama dijadwalkan ke Makassar ini," kata Kalla, di Makassar, Senin.

Kalla melakukan kunjungan kerja ke Makassar dengan sejumlah agenda salah satunya membuka musyawarah nasional ke-11 Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam Swasta di Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar.

Kalla mengatakan, rapat konsultasi dengan DPR dilakukan untuk meminta klarifikasi kepada presiden terkait beberapa masalah yaitu surat pergantian calon kepala Kepolisian Indonesia, Perpres terkait KPK dan tentang APBN Perubahan 2015.

"Ini hanya klarifikasi saja memang itu selalu ada konsultasi antara DPR dengan presiden. Itu biasa sebenarnya," ujar Kalla di kediaman pribadinya.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, menyebutkan dalam pertemuan itu Jokowi akan memberikan penjelasan mengenai postur APBNP 2015, terkait dengan kurs rupiah yang melemah.