TNI tarik personel di Nisam Aceh Utara
28 Maret 2015 20:02 WIB
Menjaga Kawasan Nisam Antara Personel TNI menjaga ketat jalur masuk dan keluar kecamatan dikawasan pedalaman Nisam Antara, Aceh Utara, Provinsi Aceh. Rabu (26/3/15). Penjagaan ketat dan melakukan pemeriksaan identitas warga sipil itu dilakukan untuk antisifasi keluarnya kelompok sipil bersenjata dari pedalaman Nisam Antara yang telah menewaskan dua Intel TNI Kodim 0103 Sertu Indra Irawan dan Serda Hendrianto, Senin (23/3/15) lalu. (ANTARA FOTO/Rahmad)
Banda Aceh (ANTARA News) - Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda (Kapendam) Letkol Inf Machfud menyatakan anggota TNI yang diturunkan ke Nisam, Aceh Utara setelah penembakan dua anggota Kodim 0103 Aceh Utara, untuk membantu aparat kepolisian sudah ditarik kembali.
"Personel TNI yang diturunkan ke kawasan Nisam, Aceh Utara tersebut untuk membantu kepolisian dalam memburu pelaku penembakan dua anggota Kodim 0103," katanya kepada wartawan di Banda Aceh, Sabtu.
Ia menjelaskan personel yang dilibatkan dalam membantu aparat kepolisian dalam pengejaran pelaku penembakan tersebut sudah ditarik dari Nisam, Kabupaten Aceh Utara.
Ia mengatakan sejak awal pihaknya menyerahkan penanganan kasus tersebut kepada pihak kepolisian agar bisa secepatnya mengungkap motif dan pelaku dari kejadian tersebut.
"Sampai sejauh ini belum ada indikasi dan motif atau siapa pelaku dibalik kejadian ini, tapi ini adalah kriminal sehingga tentunya ini domain kepolisian yang melaksanakan tugas tersebut," katanya.
Pihaknya berharap Polisi dapat mengungkap motif dan pelaku dari kejadian penembakan dua personel TNI itu.
Sebelumnya diberitakan, dua anggota Kodim 0103, yakni Serda Indra dan Sertu Hendrianto ditemukan tewas di Dusun Batee Pila, Kecamatan Nisam Antara, Selasa (24/3) pagi, setelah dinyatakan hilang diculik oleh sekelompok tak dikenal, pada Senin (23/3) sore.
"Personel TNI yang diturunkan ke kawasan Nisam, Aceh Utara tersebut untuk membantu kepolisian dalam memburu pelaku penembakan dua anggota Kodim 0103," katanya kepada wartawan di Banda Aceh, Sabtu.
Ia menjelaskan personel yang dilibatkan dalam membantu aparat kepolisian dalam pengejaran pelaku penembakan tersebut sudah ditarik dari Nisam, Kabupaten Aceh Utara.
Ia mengatakan sejak awal pihaknya menyerahkan penanganan kasus tersebut kepada pihak kepolisian agar bisa secepatnya mengungkap motif dan pelaku dari kejadian tersebut.
"Sampai sejauh ini belum ada indikasi dan motif atau siapa pelaku dibalik kejadian ini, tapi ini adalah kriminal sehingga tentunya ini domain kepolisian yang melaksanakan tugas tersebut," katanya.
Pihaknya berharap Polisi dapat mengungkap motif dan pelaku dari kejadian penembakan dua personel TNI itu.
Sebelumnya diberitakan, dua anggota Kodim 0103, yakni Serda Indra dan Sertu Hendrianto ditemukan tewas di Dusun Batee Pila, Kecamatan Nisam Antara, Selasa (24/3) pagi, setelah dinyatakan hilang diculik oleh sekelompok tak dikenal, pada Senin (23/3) sore.
Pewarta: Muhammad Ifdhal
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
Tags: